Dinas PUPR Belu Bersama Warga Gotong Royong Atasi Putusnya Jalan Jalur Halilulik-Laktutus

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA- Putusnya jalan jalur Halilulik-Laktutus di Raikuakwain, Desa Nanaet Duabesi, dalam beberapa waktu terakhir menyebabkan terganggunya mobilitas masyarakat. 

Akses yang terhambat ini menyulitkan warga dalam menjalankan rutinitas harian, baik untuk keperluan ekonomi, pendidikan, maupun sosial.

Menanggapi kondisi tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Belu mengerahkan alat berat untuk membersihkan material longsor sejak Senin, (17/2/2025). 

Namun, kondisi cuaca yang tidak menentu proses penyelesaian pekerjaan di lokasi sempat terhambat. 

Melalui koordinasi yang baik antara Dinas PUPR Belu dan masyarakat setempat, akhirnya upaya pembersihan jalur ini dapat diselesaikan pada Jumat (21/2/2025). 

Kegiatan gotong royong ini dipimpin langsung oleh Pastor Paroki Hati Kudus Yesus Laktutus, Pater Virgilius, OFM, yang turut menggerakkan partisipasi masyarakat dalam menyelesaikan pekerjaan tersebut.

Pater Virgilius, OFM, kepada Pos Kupang, menyampaikan rasa syukurnya atas kerja sama yang solid antara berbagai pihak, termasuk masyarakat, aparat keamanan, dan pemilik kendaraan yang turut membantu dalam proses ini.

Baca juga: PT Indoraya Jaya Perkasa Turunkan Excavator Evakuasi Material Longsor di Wolo Belang Elar Selatan

"Sudah beberapa minggu kami kesulitan melintasi jalur Halilulik-Laktutus akibat longsoran di Raikuakwain. Ini benar-benar menghambat aktivitas warga. Namun, kerja sama dan gotong royong selama sepekan ini akhirnya membuahkan hasil," ujar Pater Virgi, melalui Pesan Whatsapp. 

"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dinas PUPR Kabupaten Belu atas kepedulian dan kerja sama dalam menyelesaikan pekerjaan ini," tambah Pater Virgi, Putra Kelahiran Manggarai Timur tersebut 

Ia menyampaikan kegiatan pembersihan jalur dimulai sejak pukul 10.00 WITA dan akhirnya rampung pada pukul 17.00 WITA. 

Selama proses tersebut, lanjut Pater Virgi, masyarakat bersama aparat kepolisian dari Pospam Laktutus, TNI dan pemilik kendaraan (dump truck) turut berperan aktif dalam mendukung kelancaran pekerjaan.

"Hari ini adalah bukti bahwa kerja bersama dapat menyelesaikan tantangan sebesar apapun. Saya mengapresiasi seluruh masyarakat dan semua yang terlibat dalam upaya ini. Tidak ada yang mustahil jika kita bekerja sama. Tuhan berjalan bersama kita semua," tutup Pater Virgi. (Cr23). 

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS