KKB Papua
Komplotan KKB Papua Bakar Bangunan di Puncak, Masyarakat Jangan Terprovokasi
Dalam rilis yang dikutip dari Kompas.com, Sutejo mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi.
POS-KUPANG.COM, JAYAPURA - Masyarakat diminta untuk tidak terprovokasi atas aksi pembakaran yang dilakukan komplotan Kelompok Kriminal Bersenjata Papua atau KKB Papua di Kabupaten Puncak.
Hal itu disampaikan Kasatgas Hubungan Masyarakat (Humas) Operasi Damai Kartenz, Komisaris Besar Polisi Yusuf Sutejo.
Dalam rilis yang dikutip dari Kompas.com, Sutejo mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terprovokasi.
“Kami minta warga yang memiliki informasi mengenai keberadaan KKB agar segera melaporkannya ke pihak berwajib,” ucapnya
Adapun sebelumnya KKB Papua Kelompk Kelenak Murib dan Tenius Kulua membakar empat bangunan di Kampung Kelemame dan Kampung Pasir Putih, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua Tengah.
Aksi bKr gedung itu berlangsung pada Senin (3/2/2025) sekitar pukul 16.29 WIT.
Kepala Operasi Damai Kartenz, Brigadir Jenderal Polisi Faizal Ramadhani, membenarkan peristiwa pembakaran empat bangunan yang dilakukan oleh KKB di Kabupaten Puncak.
“Berdasarkan hasil penyelidikan, aksi pembakaran ini diduga dipicu oleh perselisihan akibat perselingkuhan komplotan KKB,” katanya dikutip dari Kompas.com.
Jenderal bintang satu ini menjelaskan, pembakaran empat bangunan ini karena istri dari salah satu komplotan KKB Tenius Kulua diduga berselingkuh.
“Hal ini menimbulkan konflik yang kemudian diperkuat oleh komplotan KKB yang dipimpin oleh Kelenak, sehingga terjadi pembakaran terhadap empat bangunan tersebut,” jelas Faizal. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.