Dinkes NTT Melaporkan Baru Tiga Kabupaten di NTT Terapkan Program CKG

POS-KUPANG.COM, KUPANG- Dinas Kesehatan NTT melaporkan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) baru diterapkan pada tiga kabupaten.

Tiga kabupaten yang sudah menerapkan Program CKG itu yakni Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Manggarai Timur, dan Manggarai.

"Harusnya semua daerah sudah jalan ya, tetapi informasi yang saya dapat yang sudah langsung jalan ada di tiga Kabupaten," kata Kepala Dinas Kesehatan NTT Lien Adriany melalui pesan singkat di Kupang, Senin (10/2/2025) seperti dilansir Antaranews.com.

Lien Adriany menjelaskan hal ini berkaitan dengan pelaksanaan Program CKG yang sudah secara serentak dimulai di sejumlah provinsi di Indonesia.

Baca juga: Cakupan Imunisasi Lengkap di NTT Masih Rendah, Ini yang Dilakukan Unicef dan Dinas Kesehatan NTT

"Untuk yang lainnya saat ini masih dalam proses uji coba atau simulasi," ujarnya.

Menurut dia, simulasi atau uji coba tersebut dilakukan untuk mengetahui mana yang kurang sehingga bisa teridentifikasi.

Dia menjelaskan CKG tersebut merupakan program Presiden Prabowo Subianto khusus untuk pasien yang berulang tahun.

"Jadi setiap ulang tahun kita diberikan fasilitas pemeriksaan semacam cek up gratis begitu," ujarnya.

Menurut dia, pemeriksaan kesehatan gratis itu merupakan upaya yang disiapkan pemerintah sebagai bagian dari tindakan preventif, sehingga kalau sakit sudah ketahuan lebih dahulu.

Pelaksanaan CKG yang dilakukan saat ulang tahun juga adalah cara pemerintah untuk mengingatkan masyarakat agar selalu ingat untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

"Kenapa dibagi yang ulang tahun, supaya gampang ingat dan rutin," ujar dia.

Baca juga: Dinas Kesehatan NTT Catat 77.338 Balita Penderita Stunting 

Lebih lanjut ia mengatakan untuk daerah yang belum menerapkan program tersebut karena memang pemeriksaannya cukup detail, sehingga butuh kesiapan SDM. Mulai dari perawat, ahli kesehatan, alat, dan juga bahan habis pakai.

Dia berharap dengan adanya CKG ini semua masyarakat akan terpantau dengan baik kesehatannya.

"Sehingga pengobatannya akan lebih mudah dibandingkan jika penyakitnya telah terdeteksi," ujar Lien Adriany.(*/ANT)

Sumber : Antaranews.com

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS