Jembatan Peghubung Dua RT di Naikoten Kota Kupang, NTT Roboh Diterjang Banjir Akibat Hujan Lebat

POS-KUPANG.COM - Sebuah Jembatan Roboh di Naikoten Kota Kupang, NTT, Selasa ( 28/1/2025).

Jembatan yang menghubungkan dua RT di Kelurahan Naikote I tepatnya di Belakang Pasar Kasih Naikoten roboh diterjang banjir setelah hujan lebat mengguyur Kota Kupang selama beberapa hari terakhir. 

Pj Wali Kota Kupang, Linus Lusi, S.Pd., M.Pd langsung bereaksi.

Linus Lusi turun langsung meninjau injau Jembatan Roboh di Naikoten I itu.

Baca juga: Penjabat Wali Kota Kupang Kunjungi Pasien Klinik Paliatif di Penkase Oeleta

Saat meninjau Jembatan Roboh di Naikoten 1, Linus Lusi didampingiAnggota DPRD Kota Kupang, Maudy J. Dengah, ST, M.Pd, Pj. Ketua TP PKK Kota Kupang, Ny. Angel Lusi Deran, S.Ak, Plt. Kadis PUPR Kota Kupang, Maxi N. Dethan, ST, M.Si, Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Kupang, Riko Ahmad Umar dan Lurah Naikoten I, Budi Imanuel Izaac, SH. 

Akibat Jembatan Roboh, aktivitas warga dua RT dan pedagang di Pasar Kasih terganggu. 

Dalam Siaran Persnya, Pemeritantah Kota Kupang, Rabu (29/1/2025), menyebutkan, 

Jembatan yang dibangun pada tahun 1992 itu menjadi penghubung bagi warga RT 20 dan RT 26 Kelurahan Naikoten, tepatnya di belakang Pasar Kasih. 

Usai melihat kerusakan jembata, Linus Lusi langsung menginstruksikan kepada Plt. Kadis PUPR untuk segera berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Kupang agar mengerahkan peralatan dan personel untuk membersihkan material jembatan yang saat ini masih menghalangi aliran air sungai di lokasi tersebut. 

Baca juga: Kantor Imigrasi Atambua Catat 3.933 Orang Melintasi Tiga PLBN di Perbatasan RI-RDTL

Dia juga meminta Dinas PUPR untuk bisa merencanakan anggaran untuk pembangunan kembali jembatan dimaksud, karena merupakan akses penting bagi warga sekitar dan pedagang di Pasar Kasih.

Anggota DPRD Kota Kupang, Maudy J. Dengah, ST, M.Pd, mengapresiasi Pj. Wali Kota Kupang yang telah berkenan turun langsung meninjau jembatan yang roboh. Dia berharap dalam waktu dekat dinas teknis bisa segera membersihkan material jembatan yang tersisa, karena dikuatirkan jika curah hujan makin tinggi, material tersebut akan membahayakan warga yang tinggal di sekitar aliran sungai tersebut. 

Dari Naikoten I, Pj. Wali dan rombongan melanjutkan peninjauan lokasi longsor di rumah milik Thomas Bara, warga RT 03, RW 01, Kelurahan Airnona. Usai melihat langsung kerusakan dan menemui warga terdampak, Linus Lusi minta kepada BPBD untuk segera turun memberikan bantuan serta melakukan langkah-langkah kedaruratan sesuai kondisi lapangan.(*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS