Tokoh Daerah NTT,  Mona Larissa Magang Gadis Atambua yang Pernah bikin Bangga NTT di Indonesia Idol

POS KUPANG.COM -- Sosok  Mona Larissa Magang menjasi salah kontestan Indonesian Idol ke 9 tahun 2018 lalu.

Meski langkahnya terhenti setelah medapat kritikan keras dari Maia Estianti, namun gadis manis asal Atambua , Kabupaten Belu NTT pernah bikin bangga NTT di Panggung Spektakuler Indonesia Idol 

Sebelumnya, gadis mungil berkulit eksotis ini tidak sepopuler Lala namun kekuatan suaranya sudah berhasil memikat semua juri.

Sejak kemunculannya pada babak audisi ia sudah menarik perhatian juri.

Saat itu ia tampil kasual dengan kaus hitam, celana jeans belel, dan sepatu kets.

Baca juga: Profil Tokoh NTT, Henri Melki Simu Politisi Golkar yang Terpilih Jadi Wabup Malaka

Ia banyak berbicara dan menceritakan pengelamannya ketika diganggu oleh sekelompok pria.

"Mereka lagi mabuk dan mau macam-macam. Aku kejar lalu ku tendang," ujarnya

Mendengar cerita Mona, Maia Estianty langsung mengatakan bahwa Mona mirip dengan dirinya.

"Dia gak galak tapi tegas," ujar Maia.

Pada penampilan perdananya di hadapan juri utama, Mona membawakan lagu Piece by Piece dari Kelly Clarkson.

Gadis 20 tahun yang bercita-cita menjadi diplomat tersebut langsung menuai pujian dari semua juri.

Judika bahkan menyebut Mona mirip storytelling.

Sukses memukau juri pada babak audisi, Mona kembali mencoba peruntungan di babak eliminasi.

Mona yang saat itu menduduki seat nomor 6 tampil membawakan lagu What About Us.

Penampilannya di babak eliminasi kembali memukau hati juri.

Mona lalu bergabung dengan empat peserta lain yaitu Chandra, Joan, Redwi, dan Glenn untuk lanjut ke babak berikutnya.

Dikutip dari Investor, saat mengikuti ajang Idonesoan Idol, Mona adalah  mahasiswa Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (FISIP) Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY) ini, mempunyai hobi menyanyi yang membawanya lolos ke babak 12 besar Indonesian Idol 2018. 

Mona sejak kecil sudah sering mengikuti lomba menyanyi di kotanya. Selain menyanyi, ia juga juga seorang atlet taekwondo pada waktu SMA.

Di sela-sela kesibukan kuliah, Mona rajin mengikuti kegiatan pelayanan gereja dan Paduan Suara Mahasiswa (PSM) UAJY. 

Baca juga: Tokoh Daerah NTT,  Sosok  Erich Langobelen Sastrawan Muda denga Karya Syarat Makna

Pada saat ada pendaftaran Indonesian Idol 2018, dia pun ikut serta dengan tujuan untuk mengetahui sejauh mana kemampuannya.

Waktu mengikuti Indonesian Idol 2018, Mona mengalami kesulitan dalam membagi waktu antara kuliah dan kegiatan di Indonesian Idol. 

Tetapi Mona sadar bahwa setiap kemenangan harus ada yang direlakan. Mona mengungkapkan bahwa dengan mengikuti Indonesian Idol, ia mendapatkan banyak pengalaman berharga.

“Menurutku di Indonesian Idol 25 persen aku menyanyi, sisanya belajar membentuk diri aku sendiri,” ujarnya.

Melalui ajang pencarian bakat tersebut, Mona belajar menghargai orang lain dan menjadi displin. Ia mengaku sangat enjoy mengikuti Indonesian Idol, bertemu dengan orang baru, dan dikenal banyak orang.

“Mona senang bisa berada di 12 besar, ini merupakan pencapaian yang besar buat aku. Sedih karena harus berpisah dengan teman-teman, kalau terhenti berarti ke depannya Mona harus belajar lebih banyak lagi,” katanya usai tereliminasi waktu itu.  

Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS