Bansos

Nominal dan Cara Cek NIK KTP Penerima Bansos PKH Tahap 1 Januari 2025

Program ini bertujuan untuk mendukung keluarga miskin dan rentan agar dapat mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih baik.

Editor: Ryan Nong
Dok.Kemensos RI
Ilustrasi warga menggotong paket bansos yang diterima dari pemerintah 

POS-KUPANG.COM -  Berbagai program bantuan sosial atau bansos masih akan disalurkan pemerintah.  

Salah satu program banss yang akan segera disalurkan bagi masyarakat adalah Program Keluarga Harapan atau Bansos PKH. 

Bansos ini kembali disalurkan oleh Pemerintah Indonesia pada tahun 2025 melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). 

Program ini bertujuan untuk mendukung keluarga miskin dan rentan agar dapat mencapai tingkat kesejahteraan yang lebih baik.

Dengan anggaran perlindungan sosial sebesar Rp504,7 triliun, PKH menjadi salah satu prioritas utama pemerintah dalam mendukung kebutuhan masyarakat.

Berikut ini jadwal pencairan PKH 2025 dan cara cek NIK penerima bansos PKH.

 

Jadwal Pencairan PKH 2025

Bantuan sosial PKH akan disalurkan dalam empat tahap selama tahun 2025. Setiap tahap mencakup periode tiga bulan, dengan jadwal sebagai berikut:

Tahap 1: Januari, Februari, Maret (dimulai Januari) 

Tahap 2: April, Mei, Juni

Tahap 3: Juli, Agustus, September

Tahap 4: Oktober, November, Desember

Dengan sistem pencairan bertahap ini, pemerintah memastikan bantuan dapat memenuhi kebutuhan dasar keluarga penerima manfaat sepanjang tahun.

 

Cara Cek NIK Penerima Bansos PKH

Pemerintah menyediakan dua metode untuk memeriksa status penerima PKH menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) pada KTP, yaitu melalui aplikasi cek bansos dan situs resmi Kemensos. 

Berikut ini cara cek NIK penerima bansos PKH:

 

Melalui Aplikasi "Cek Bansos

Unduh aplikasi "Cek Bansos" dari Google Play Store.

Buat akun dengan mengisi data pribadi, seperti NIK, nama lengkap, alamat, nomor KK, nomor ponsel, email, serta mengunggah foto KTP dan swafoto.

Lakukan verifikasi email untuk aktivasi akun.

Setelah akun aktif, login ke aplikasi dan cek status penerima melalui menu Profil.

 

Melalui Situs Resmi Kemensos Buka laman resmi cekbansos.kemensos.go.id.

Masukkan data wilayah (provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa) sesuai dengan KTP.

Isi nama lengkap sesuai KTP.

Masukkan kode CAPTCHA yang muncul di layar.

Klik Cari Data untuk mengetahui apakah Anda terdaftar sebagai penerima PKH.

 

Nilai Bantuan PKH 2025

Nominal bantuan PKH 2025 disesuaikan dengan kategori penerima manfaat.

Berikut adalah rincian dana yang diberikan:

Ibu hamil dan masa nifas: Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun

Balita (0-6 tahun): Rp750.000 per tahap atau Rp3.000.000 per tahun

Siswa SD: Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun

Siswa SMP: Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun

Siswa SMA: Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun

Lansia (70 tahun ke atas): Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun

Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun

 

Pentingnya Pemeriksaan Data Penerima Penerima Bansos PKH

PKH 2025 dirancang untuk menjangkau lebih banyak keluarga yang membutuhkan, termasuk kelompok rentan seperti ibu hamil, anak sekolah, lansia, dan penyandang disabilitas.

Proses pengecekan status penerima melalui aplikasi atau situs resmi memungkinkan masyarakat untuk memverifikasi data secara mandiri dan mencegah kesalahan dalam distribusi bantuan.

Dengan pencairan dana yang terjadwal dan akses yang mudah untuk memeriksa status penerima, masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan bantuan ini dengan optimal.

Pastikan Anda memeriksa status penerima bansos PKH secara berkala dan mengikuti prosedur resmi yang telah ditentukan. (*)

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved