Pemprov NTT Alokasi Dana Rp 71 Miliar untuk Bayar Tunjangan Guru

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG  - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur ( Pemprov NTT ) mengalokasikan anggaran sebesar Rp 71.235.039.759 untuk pembayaran tiga jenis tunjangan guru.

Adapun tiga jenis tunjangan dimaksud, yakni Tunjangan Profesi Guru (TPG), Tunjangan Khusus Guru (TKG) dan Tambahan Penghasilan (Tamsil).

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Ambrosius Kodo merincikan, dana TPG dengan total Rp 65.253.632.387 untuk 6.180 guru.

Dana TKG dialokasikan Rp 2.582.447.372 untuk 273 guru.

Sedangkan Tambahan Penghasilan (Tamsil) untuk triwulan II, III, dan IV sebesar Rp 3.398.960.000 diberikan kepada 1.607 guru.

Menurut Ambrosius Kodo, penyaluran tunjangan untuk guru dilakukan pada akhir Desember 2024.

Namun pencarian sempat mengalami kendala akibat administrasi yang membutuhkan penyelesaian. 

“Kita berharap seluruh dana ini dapat diterima oleh para guru sebelum akhir tahun,” ujar Ambrosius Kodo akhir Desember 2024 kemarin.

Penjabat Gubernur NTT, Andriko Noto Susanto menegaskan pentingnya percepatan pencairan tunjangan bagi para guru.

Ia mengungkapkan bahwa kendala utama dalam penyaluran adalah kewajiban para penerima untuk melunasi pajak terlebih dahulu.

Baca juga: Guru di NTT Bakal Terima Sejumlah Tunjangan, Kadis Dikbud NTT Ungkap Waktunya

“Kami mendorong agar pencairan ini segera direalisasikan. Memang ada keterlambatan karena penerima diwajibkan melunasi pajak terlebih dahulu,” jelas Andriko Noto Susanto.

Ia juga berharap seluruh dana yang telah dialokasikan dapat diterima oleh para guru sebelum perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. 

Penyaluran anggaran tunjangan ini menjadi salah satu upaya Pemprov NTT dalam meningkatkan kesejahteraan guru, yang diharapkan berdampak pada kualitas pendidikan di wilayah tersebut.

“Ini adalah hak guru yang harus kita pastikan sampai ke tangan mereka. Kami berkomitmen untuk menyelesaikan ini tepat waktu,” tegas Andriko Noto Susanto.

Dengan total anggaran yang signifikan, pemerintah berharap para guru dapat menjalankan tugas mereka dengan lebih maksimal, khususnya dalam membangun sumber daya manusia di NTT yang unggul dan berdaya saing. (fan) 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS