Berita NTT

Jelang Nataru, BI NTT Gencar Sosialisasikan Bijak Gunakan Rupiah Lewat Serunai

Di wilayah NTT, kata Agus, pembukaan kegiatan Serunai dilaksanakan KPw BI Provinsi NTT pada Minggu, 15 Desember 2024 di GMIT Paulus, Kota Kupang.

POS-KUPANG.COM/HO
Jajaran BI NTT, Jajaran perbankan di kota Kupang bersama Pemerintah Kota Kupang dan masyarakat pose bersama dalam pembukaan kegiatan Serunai 2024 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Menjelang Hari Natal 2024 dan tahun baru 2025, Kantor Bank Indonesia Perwakilan Provinsi NTT gencar mensosialisasikan bijak menggunakan rupiah lewat program Semarak Rupiah di Hari Natal Penuh Damai atau Serunai 2024.

Kepada POS-KUPANG.COM, Senin 16 Desember 2024, Kepala Kantor BI NTT, Agus Sistyo Widjajati mengatakan, dalam rangka mendukung Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN), secara nasional rangkaian kegiatan penukaran uang pada momen Natal 2024 dikemas dalam kegiatan Semarak Rupiah di Hari Natal Penuh Damai (Serunai) 2024.

Adapun tema dalam kegiatan itu, kata Agus yaitu  “Bijak Gunakan Rupiah di Bulan Penuh Kasih" yang berlangsung dari tanggal 15 Desember sampai dengan 20 Desember 2024.

"Bank Indonesia melakukan perluasan layanan penukaran di seluruh Kantor Perwakilan BI melalui kas keliling dengan titik layanan diprioritaskan pada tempat peribadatan, institusi pendidikan Kristiani dan lokasi strategis lainnya pada tanggal 15 Desember 2024," ungkap Agus.

Di wilayah NTT, kata Agus, pembukaan kegiatan Serunai dilaksanakan KPw BI Provinsi NTT pada Minggu, 15 Desember 2024 di GMIT Paulus, Kota Kupang.

"Rangkaian kegiatan penukaran uang akan dilanjutkan selama 3 (tiga) hari berikut yakni pada 17 -19 Desember 2024 di bundaran Tirosa serta GMIT Tiberias, St. Petrus Rasul, dan GMIT Betlehem," bebernya.

Sementara itu, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Didiet Aditya, menyampaikan bahwa kegiatan penukaran uang jelang akhir tahun 2024 yang dikemas dalam Serunai 2024 merupakan sinergi BI dengan stakeholders, termasuk rumah ibadah, untuk menyediakan uang pecahan kecil kepada masyarakat.

"Masyarakat yang ingin menukarkan uang dapat secara langsung datang ke lokasi penukarang dengan paket penukaran sebesar maksimal Rp 4 juta per orang," kata Didiet.

Didiet menyebut, dalam rangka menjamin ketersediaan uang yang cukup baik dari sisi jumlah maupun pecahan pada periode Nataru, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT menyiapkan uang sebesar Rp 2,2 Triliun atau 169 persen dari kebutuhan.

"Bank Indonesia juga senantiasa mengimbau masyarakat untuk dapat berperilaku bijak berbelanja sesuai kebutuhan, berhemat, dan merawat Rupiah guna mendorong kesadaran masyarakat untuk semakin Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah (CBP Rupiah)," ungkapnya.

Baca juga: Personel TNI Ikut Pengamanan Natal dan Tahun Baru, Disebar di Jalur Transportasi dan Tempat Wisata

Dia menambahkan, kegiatan BI ini diapresiasi oleh Asisten ll Kota Kupang, Ignasius R. Lega, S.H. karena memudahkan masyarakat mendapatkan uang baru menjelang Nataru yang dapat digunakan masyarakat untuk berbagi keriangan dengan keluarga dan sanak saudara.

Pembukaan kegiatan itu dihadiri oleh Asisten II Kota Kupang, Ignasius R. Lega, S.H. (mewakili Pj Walikota Kupang), Ketua Majelis GMIT Paulus, Pdt. Apriana Norma Manu – Folla, S.Th. dan jajaran, pimpinan perbankan Kota Kupang, media, dan jemaat Paulus yang mewakili dari masing-masing rayon. (cr20)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved