Berita NTT

BMKG Ungkap Penyebab Hujan dan Angin Kencang Landa NTT

Dalam keterangan disebut penyebab kejadian ini adalah aktifnya Monsun Asia, gelombang Atmosfer Equatorial Rossby, dan MJO (Madden Julian Oscillation).

Penulis: Ray Rebon | Editor: Oby Lewanmeru
zoom-inlihat foto BMKG Ungkap Penyebab Hujan dan Angin Kencang Landa NTT
net
ilustrasi hujan diserta angin kencang

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) bakal dilanda hujan yang disertai angin kencang berdurasi singkat selama awal musim penghujan Desember 2024 ini. 

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) juga telah mengeluarkan peringatan dini per tanggal 5 - 7 Desember 2024 berkenaan dengan situasi tersebut. 

Kepala Stasiun Meteorologi Kupang, Sti Nenotek, menjelaskan ini dalam peringatan yang telah dikeluarkannya tersebut. 

Dalam keterangan disebut penyebab kejadian ini adalah aktifnya Monsun Asia, gelombang Atmosfer Equatorial Rossby, dan MJO (Madden Julian Oscillation). 

"Ini yang dapat menyebabkan peningkatan pembentukan awan hujan dan meningkatkan potensi hujan sedang hingga sangat lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat dalam beberapa hari kedepan di beberapa wilayah di NTT," ujar Sti, Kamis 5 Desember 2024.  

Kemudian terpantau pula adanya sirkulasi siklonik di Tenggara NTT yang dapat menyebabkan peningkatan pembentukan awan hujan dan meningkatkan potensi hujan di wilayah NTT.

Saat ini pun wilayah di NTT memiliki kelembaban udara di lapisan atas (700mb dan 500mb) yang cukup basah dan suhu muka laut yang cukup hangat sehingga menyebabkan peningkatan proses pembentukan awan hujan di beberapa wilayah di NTT.

Untuk itu BMKG mengingatkan masyarakat agar waspada akan potensi dampak hujan dan angin kencang berdurasi singkat pada awal musim hujan yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor, pohon tumbang, jalanan licin, rusaknya atap bangunan dan fasilitas umum lainnya.

"Khusus untuk daerah bertopografi curam, bergunung atau tebing patut waspada akan potensi longsor dan banjir bandang pada saat terjadi hujan dengan durasi yang panjang," tambah dia.

Baca juga: BMKG Ingatkan NTT Waspada Hujan Dengan Intensitas Ekstrem Hari Ini, 5 Desember 2024

Ia juga mengingatkan terjadinya letusan gunung berapi Lewotobi Laki-Laki di wilayah Flores Timur dapat memberi dampak pada wilayah di sekitarnya. 

"Waspada potensi banjir lahar hujan apabila terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di wilayah Sikka dan Flores Timur," tandasnya. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved