Pilkada Sumba Timur

KPU Sumba Timur Gelar Debat Publik Kedua Bagi Tiga Paslon Bupati-Wakil Bupati

Terkait batasan massa pendukung, setiap Pasangan Bupati-Wakil Bupati dibatasi maksimal 50 orang, dengan pertimbangan sesuai kapasitas gedung

Penulis: Mutiara Christin Melany | Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/CHRISTIN MALEHERE
Ketua KPU Sumba Timur, Marthen Tanggu Rami 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Sumba Timur kembali menyelenggarakan Debat Publik Kedua bagi tiga pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati dalam Pilkada 2024.

Pelaksanaan debat publik Kedua akan dilaksanakan pada Sabtu, 16 November 2024, Waktu 10.00 Wita di Gedung Nasional Umbu Tipuk Marisi.

Kepada POS-KUPANG.COM, Jumat 15 November 2024, Ketua KPU Sumba Timur, Marthen Tanggu Rami menjelaskan debat publik kedua mengangkat tema Memajukan Demokrasi, Reformasi Tata Kelola Pemerintahan, serta Pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan di Kabupaten Sumba Timur.

Sub Tema ada enam topik antara lain Demokrasi, Hukum, dan HAM, Pemberantasan Korupsi, Reformasi Birokrasi dan Inovasi Tata Kelola Pemerintahan, Pembangunan Daerah yang berkelanjutan, Pelestarian Lingkungan dan Penataan Agraria yang berkeadilan serta Perlindungan Masyarakat Adat, serta Mitigasi Bencana dan Bantuan Sosial yang transparan dan berkeadilan.

"Tema dan sub tema pada debat publik kedua ini berdasarkan hasil diskusi dan koordinasi bersama Tim Panelis, KPU, dan paslon bupati-wakil bupati, sehingga pastinya semua siap untuk mengikuti debat pada esok hari," ujar Marthen.

Adapun panelis yang dihadirkan dalam debat publik kedua berjumlah empat orang dari kalangan akademisi dan profesional, sedangkan moderator debat bernama Kamaratih Purnama Kusuma, Pembawa Berita TV Nasional.

Terkait batasan massa pendukung, setiap Pasangan Bupati-Wakil Bupati dibatasi maksimal 50 orang, dengan pertimbangan sesuai kapasitas gedung.

"Kami menyesuaikan dengan kapasitas gedung tempat kegiatannya, sehingga kami batasi setiap paslon hanya boleh membawa pendukung maksimal 50 orang saja, dan untuk di luar ruangan, kami siapkan tenda, kursi, dan layar monitor," tambah Marthen.

Sementara untuk pengamanan jalannya kegiatan debat publik kedua, akan dilaksanakan oleh Polres Sumba Timur yang melaksanakan pengamanan ketat, termasuk sterilisasi lokasi, dan memastikan situasi .aman dan kondusif.

Pihaknya berharap debat publik kedua berjalan lancar, semua pihak saling menghormati dan menghargai tata tertib, serta menjaga keamanan dan semangat menyuarakan pilkada damai. (zee)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved