Jika Butuh Tambahan Modal Usaha, Sebaiknya Kamu Cepat Pinjam KUR 2024

POS-KUPANG.COM – Apabila Anda butuh modal usaha, juga punya rencana meningkatkan dana investasi, adalah baik jika kamu segera mengajukan permohonan pinjaman dana Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024 ke lembaga-lembaga keuangan, termasuk di Bank Mandiri.

Bahwa manajemen Bank Mandiri kini masih membuka kesempatan kepada Anda untuk mengajukan permohonan pinjaman dana KUR 2024. Kesempatan itu pun kini tinggal sedikit lantaran penyaluran dana tersebut akan berakhir pada 31 Desember 2024 mendatang.

Perlu kamu ketahui, bahwa akhir-akhir ini penyaluran dana KUR 2024 di Bank Mandiri terus memperlihatkan grafik yang menggembirakan. Hingga saat ini realisasi dana KUR di bank tersebut telah mencapai 96,7 persen atau Rp 36,27 triliun.

Sementara secara nasional, target penyaluran dana Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024 mencapai Rp 280 triliun. Target ini diprediksi bakal terwujud, karena trend penyaluran dana itu memperlihatkan grafik yang meningkat dari waktu ke waktu.

Bahwa sampai pertengahan November 2024 ini, para pelaku UMKM terus mengajukan permohonan pinjaman dana KUR ke lembaga-lembaga penyalur dana tersebut. Selain Bank Mandiri ada juga di Bank BNI juga di Bank BRI.

Pengajuan permohonan dana ini senantiasa dilayani oleh manajemen bank. Pasalnya, bank-bank tersebut merupakan bank milik pemerintah yang ditugaskan menyalurkan dana KUR 2024 kepada warga yang membutuhkan.

Oleh karena itu, bagi calon nasabah yang membutuhkan tambahan modal usaha, silahkan mengajukan pinjaman, karena manajemen bank pasti akan memberikan restu apabila semua syarat terpenuhi secara baik.

Perlu kamu ketahui, bahwa untuk mendapatkan dana KUR 2024, kamu bila menempuh dua cara ini, yakni melakukan pengajuan secara offline dan berikutnya pengajuan secara online.

Kementerian Koperasi dan UKM membeberkan dana bahwa, secara umum penyaluran KUR hingga 31 Agustus 2024 atau KUR 2024 sudah mencapai Rp 195,6 triliun.

Sementara Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM, Yulius mengatakan, bahwa secara nasional target penyaluran dana KUR 2024 ini sebesar Rp 280 triliun. Dan, sampai saat ini, penyaluran dana itu telah mencapai Rp 195,6 triliun atau setara 69,86 persen. 

“Sampai saat ini, penyaluran dana KUR 2024 itu sudah diberikan kepada 3,32 juta debitur,” ujar Yulius pada Selasa 3 September 2024.

Yulius mengungkapkan, untuk mendorong peningkatan penyaluran KUR 2024, Kementerian Koperasi dan UKM akan melakukan beberapa langkah. 

Salah satunya dengan mendorong penerapan inovatif credit scoring dalam penilaian kredit.

Di sisi lain, ia juga menjelaskan pihaknya akan mendorong percepatan penyaluran KUR Klaster, melakukan pendampingan bagi UMKM yang akan mengakses KUR 2024.

“Koordinasi dengan seluruh stakeholders juga dilakukan seperti Kemenko Bidang Perekonomian, Kementerian Keuangan, Penyalur KUR dan Perusahaan Penjamin KUR,” tambahnya.