Berita Timor Tengah Utara

Prodi Agroteknologi,  Fapertasainskes Universitas Timor Gelar Kuliah Umum Pertanian Lahan Kering 

pola pertanian selalu disesuaikan dengan lahan kering. Hal ini akan berdampak ketahanan pangan di Kabupaten TTU. 

Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/DIONISIUS REBON 
Pose pelaksanaan kegiatan Kuliah Umum yang diselenggarakan oleh Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Sains dan Kesehatan (FAPERTASAINSKES) Universitas Timor, Kamis, 7 November 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon 

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Sains dan Kesehatan (FAPERTASAINSKES) Universitas Timor menggelar kuliah umum Hari Tani Nasional tahun 2024, Kamis, 7 November 2024.

Kuliah umum ini digelar dengan mengusung tema Melangkah menuju Masa Depan "Revolusi Pertanian Lahan Kering untuk Kesejahteraan dan Ketahanan Pangan".

Sebanyak 250 mahasiswa dari semua fakultas di Universitas Timor ambil bagian dalam kesempatan itu. Mereka antusias mengikuti Kuliah Umum ini.

Para narasumber handal yang dihadirkan dalam kegiatan ini yakni; Dosen Politeknik Pertanian Negeri Kupang, I Komang Sudarma, S.P., M.P, Dosen Universitas Cendana Kupang, Dr. Ir. I Gusti Bagus Adwita Arsa, MP, dan Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan NTT, Nixon M. Balukh, SP, M.Si. Kuliah umum ini dibuka oleh Wakil Rektor II, Bidang Keuangan dan Umum, Universitas Timor,  Dr. Emanuel Be, S.E., M.Si.

Dalam sambutannya, Dr. Emanuel Be mengatakan, Kuliah Umum ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Tani Nasional tahun 2024.Sebagai mahasiswa, secara khusus mahasiswa prodi Agroteknologi, harus selalu siap untuk dibiasakan dengan tradisi akademik yang sesuai dengan kompetensi mereka.

Baca juga: Kronologi Lakalantas di Kabupaten Timor Tengah Utara Renggut Nyawa Dua Pelajar 

Hari Tani Nasional ini berkaitan langsung dengan Prodi Agroteknologi. Universitas Timor memiliki pola Ilmiah pokok adalah pertanian lahan kering. Sehingga, semua kegiatan di luar bidang pertanian itu selalu diarahkan dengan lahan kering.

Oleh karena itu, pola pertanian selalu disesuaikan dengan lahan kering. Hal ini akan berdampak ketahanan pangan di Kabupaten TTU

Dalam mewujudkan program Presiden dan Wakil Presiden RI perihal makan siang gratis yang bergizi, kata Emanuel, Universitas Timor memiliki program yang mendorong mahasiswa agar menjadi penggerak bagi masyarakat dalam menyiapkan pangan bergizi.

"Sehingga program pemerintah mengenai makan siang bergizi itu didukung oleh kita di dunia akademis,"ujarnya.

Sementara itu, Ketua Panitia, Faustinus Kadha, S.P.,M.Si mengatakan, kuliah umum ini diselenggarakan oleh Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian, Sains dan Kesehatan (FAPERTASAINSKES) Universitas Timor. Secara khusus Prodi Agroteknologi di Universitas Timor berkaitan langsung dengan pertanian lahan kering. Kegiatan ini diselenggarakan selama 2 hari dan diselingi dengan expo.

Ia menuturkan, peserta yang ambil bagian dari kuliah umum itu sekitar 250 mahasiswa. Mereka terdiri dari mahasiswa Prodi Agroteknologi, dan perwakilan 20 orang dari program studi lain. 

Menurutnya, kegiatan ini penting agar memperluas khazanah pengetahuan mahasiswa. Tujuan utama diselenggarakan kuliah umum ini agar mahasiswa belajar lebih jauh tentang pertanian lahan kering. 

Ia berharap agar pengetahuan mahasiswa tidak hanya sebatas proses pembelajaran di universitas saja. Namun, ilmu yang mereka peroleh bisa diterapkan di masyarakat khususnya masyarakat yang membutuhkan sesuai dengan ilmu yang mereka pelajari. (*)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved