Pilkada Timor Tengah Utara
Persiapan Debat Kedua Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati TTU Mendekati Rampung
Tema yang bakal diusung dalam pelaksanaan debat kedua ini yakni Optimalisasi Pelayanan Publik dan Solusi Inovatif untuk Menyelesaikan Persoalan Daerah
Penulis: Dionisius Rebon | Editor: Edi Hayong
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Persiapan menyongsong debat kedua Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Kabupaten Timor Tengah Utara dalam Pilkada serentak tahun 2024 nyaris rampung.
Persiapan ini dilaksanakan oleh Event Organizer (EO) bersama KPU Kabupaten TTU, Jumat, 8 November 2024.
Pelaksanaan debat kedua ini rencananya akan berlangsung pada, Sabtu, 9 November 2024.
Rencananya debat kedua ini bakal dihadiri pasangan calon nomor urut 1; Drs. Juandi David dan Ronivon Natalino Bunga, pasangan calon nomor urut 2; Kristiana Muki, S. Pd., M.Si, Paslon nomor urut 3; Fransiskus Xaverius Dwijanto Tantri Senak dan Yohanes Gabriel Amsikan, S. Fil., K. Hum, Paslon nomor urut 4; Falentinus Delasalle Kebo, S. Ip., M.A dan Kamillus Elu, SH.
Baca juga: Pilkada Timor Tengah Utara, Ketua Bawaslu Imbau Masyarakat Bijak Gunakan Medsos
Tema yang bakal diusung dalam pelaksanaan debat kedua ini yakni "Optimalisasi Pelayanan Publik dan Solusi Inovatif untuk Menyelesaikan Persoalan Daerah".
Saat diwawancarai POS-KUPANG.COM, Ketua KPU TTU, Petrus Uskono mengatakan, pelaksanaan debat kedua ini akan dilaksanakan di Aula Hotel Frawijaya Kefamenanu. Pemilihan tempat ini dilakukan oleh EO.
"Jadi kita mengajukan beberapa tempat kepada EO dan setelah dilakukan survei EO yang memilih dan memutuskan sendiri lokasi debat kedua ini,"ungkapnya.
Skema debat kedua ini, kata Petrus, nyaris sama dengan debat pertama. Namun, KPU dan Bawaslu akan memastikan pelaksanaan debat kedua ini mesti dilakukan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Baca juga: Pilkada Timor Tengah Utara, KPU dan Tim Gelar Penertiban APS Pasangan Calon
Moderator memiliki peran penting dalam mengatur jalannya debat. KPU telah menggelar technical meeting diinformasikan kepada peserta dan pendukung untuk dipatuhi.
Dikatakan Petrus, pada saat debat pertama, KPU, Bawaslu dan pihak keamanan melakukan steril terhadap pernak-pernik secara khusus alat musik yang dibawa pendukung saat menyaksikan debat.
Meskipun demikian, hal ini dikembalikan kepada kesadaran masing-masing pendukung.
Setiap kekurangan yang dialami dalam debat perdana, lanjutnya, telah dievaluasi bersama Bawaslu dan pihak terkait. Hal ini akan diperbaiki pada pelaksanaan debat kedua dan ketiga.
KPU Kabupaten TTU, ujar Petrus, telah membangun koordinasi dan komunikasi dengan pihak kepolisian Polres TTU dan Satpol PP untuk melakukan pengamanan maksimal terhadap debat kedua ini.
Ia berharap, semua pasangan calon bupati maupun wakil bupati untuk mempersiapkan diri lebih baik agar bisa menyampaikan gagasan-gagasan demi menarik simpati masyarakat.
"Tema debat yang sudah kita tentukan dikembalikan kepada persiapan pasangan calon. Sehingga masyarakat bisa memberikan penilaian masing-masing dan menjatuhkan pilihan mereka pada tanggal 27 November 2024 mendatang,"ungkapnya. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.