Berita Ende

Pengungsi Mandiri dari Kelurahan Tanjung Ende Kembali ke Rumah Masing-Masing 

Sedangkan untuk masyarakat di wilayah Kecamatan Ende Tengah dan Ende Utara, disiapkan wilayah evakusi di Nuabosi dan Kombandaru.

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/ALBERT AQUINALDO
Warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende yang terpaksa mengungsi di Stadion Marilonga, Rabu, 6 November 2024. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Albert Aquinaldo

POS-KUPANG.COM, ENDE - Ratusan warga Kelurahan Tanjung, Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende yang terpaksa mengungsi secara mandiri akibat termakan informasi hoaks erupsi gunung Iya saat ini sudah kembali ke rumah masing-masing.

Untuk diketahui, gegara mendapatkan informasi hoaks di media sosial bahwa Gunung Iya erupsi, ratusan warga Kelurahan Tanjung Kecamatan Ende Selatan, Kabupaten Ende lari berhamburan keluar rumah, Rabu, 6 November 2024 malam.

Bahkan, puluhan warga terpaksa mengungsi ke wilayah yang lebih aman dengan menggunakan mobil-mobil pikap.

Pantauan POS-KUPANG.COM di Kelurahan Tanjung, ratusan lari berhamburan keluar rumah dan berdiri di jalanan serta di halaman rumah masing-masing. Puluhan warga lainnya bahkan mendatangi Pos Pengamatan Gunung Api Iya di Jalan Ikan Paus, Tewejangga, Kelurahan Tanjung.

Puluhan warga juga harus mengungsi hingga ke Stadion Marilonga dan tidur di halaman stadion dengan tikar seadanya. Para pengungsi mandiri ini terdiri dari lansia, orang dewasa dan juga anak-anak. Bahkan ada yang mengungsi hingga ke Lokoboko, Kecamatan Ndona.

Baca juga: Jadwal Kapal Pelni KM Awu Hari Ini Rabu 6 November 2024, Berangkat dari Ende Menuju Kupang NTT

Heruningtyas dari Badan Geologi Kementerian ESDM yang ditemui TribunFlores.com di Pos Pengamatan Gunung Api Iya memadat informasi yang beredar di media sosial tersebut merupakan hoaks.

"Pada malam hari ini kebetulan saya sedang bertugas di Pos Pengamatan Gunung Iya dan melihat warga berhamburan keluar rumah kemudian dan mendapatkan informasi bahwa terdapat erupsi di Gunung Iya, setelah kami melihat foto dan video yang beredar ternyata gunung yang dimaksud itu adalah Gunung Sangeang di NTB yang saat ini sedang kebakaran hutan di bagian lereng gunung, jadi itu bukan dari erupsi atau aktivitas vulkanik Gunung Iya," jelas Tyas.

Camat Ende Selatan, Daud Laba yang dikonfirmasi TribunFlores.com, Jumat, 8 November 2024 pagi mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan RT/RW di Kelurahan Tanjung dan sekitarnya agar membantu memenangkan warga agar tidak panik.

"Warga diharapkan untuk tidak mempercayai berita-berita hoaks yang ada di media sosial kemudian tetap menunggu informasi resmi dari pemerintah daerah dan beberapa warga yang kemarin malam mengungsi itu sudah kembali semua, terakhir itu satu pikap di jam 5 sore kemarin dari Raba, Kecamatan Ende, jadi untuk sementara tidak ada lagi warga masyarakat Ende Selatan khususnya Kelurahan Tanjung yang mengungsi secara mandiri di wilayah kecamatan lain," ujar Daud Laba.

Lebih lanjut, Daud menegaskan, berdasarkan hasil rapat koordinasi kesiapsiagaan bencana erupsi Gunung Iya, dua buah kendaraan truk disiapkan di wilayah Kelurahan Tanjung, di Arubara dan Ippi.

"Untuk sementara kami baru konfirmasi dari Kasat Pol PP, dua mobil dari Sat Pol PP sudah menuju Kelurahan Tanjung untuk ditempatkan di dua titik, itu untuk siap siaga ketika terjadi erupsi, masyarakat langsung dievakuasi dengan mobil itu dan akan ditambah lagi armada," tambah Daud.

Meski informasi terkait persiapan lokasi evakuasi pengungsi melalui satu pintu, namun Daud sedikit membeberkan berdasarkan hasil rapat koordinasi stakeholder terkait, masyarakat Kecamatan Ende Selatan dan Ende Timur akan dievakuasi sejauh 7 km apabila terjadi erupsi Gunung Iya yakni di sekitar Roworeke.

Sedangkan untuk masyarakat di wilayah Kecamatan Ende Tengah dan Ende Utara, disiapkan wilayah evakusi di Nuabosi dan Kombandaru.

Pemerintah juga telah melakukan antisipasi dengan menyiapkan beberapa gedung sekolah serta tenda-tenda pengungsian apabila sewaktu-waktu terjadi erupsi.

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved