Doa Harian Katolik

Doa pada Saat Bencana Alam

Ada tiga cara praktis untuk membantu orang yang tertimpa bencana alam, yaitu berdoa dan memberikan donasi dan menjadi sukarelawan. Ayo berdoa.

Editor: Agustinus Sape
POS-KUPANG.COM/HO-POSMAT GUNUNG LEWOTOBI LAKI-LAKI
Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Senin 4 November 2024 telah mengakibatkan 10 orang meninggal dunia. 

POS-KUPANG.COM - Meskipun melegakan mengetahui berbagai cara yang dilakukan pegawai dan pejabat pemerintah di tingkat lokal, regional, dan nasional dalam menanggapi bencana alam, Anda mungkin bertanya-tanya apakah ada yang dapat segera Anda lakukan untuk membantu. 

Ada tiga cara praktis:
- Berdoa
- Donasi ke lembaga bantuan
- Menjadi sukarelawan terlatih untuk acara berikutnya

Doa di saat badai mendekat
   

Tuhan Semesta Alam, pada awal penciptaan, Roh-Mu menghembus ke dalam air, menjadikannya sumber segala kekudusan. Engkau menciptakan lautan dan sungai serta segala yang ada di dalamnya, dan atas firman-Mu lahirlah angin dan ombak.

Musim mengikuti rencana-Mu, dan pasang surut sesuai perintah-Mu. Baik dalam keadaan tenang maupun badai, Engkau bersama kami.

Di Danau Galilea, bahkan ketika para murid mulai takut, Yesus menunjukkan bahwa Dia adalah Tuhan atas air dengan menegur badai, sehingga semua orang tahu bahwa angin dan ombak pun taat kepada-Nya.

Tuhan Pencipta, kami memohon kepada-Mu untuk menenangkan angin dan gelombang badai yang mendekat, dan menghindarkan mereka yang berada di jalurnya dari bahaya.

Bantulah mereka yang menghalanginya untuk mencapai keselamatan. Bukalah hati kami dengan kemurahan hati kepada semua yang membutuhkan bantuan dalam beberapa hari mendatang.

Dalam segala hal dan setiap saat, bantulah kami untuk mengingat bahwa bahkan ketika kehidupan tampak gelap dan penuh badai, Engkau berada di perahu bersama kami, membimbing kami menuju keselamatan.

 Oleh Pastor James Martin SJ

Biarkan Tangisan Kami Datang Kepada-Mu, Tuhan

Tuhan Yang Maha Pengasih dan Penyayang,
Pemberi Kehidupan dan Cinta,
dengarkan doa kami
dan biarlah tangisan kami sampai kepadamu.
Kami menangis bersama rakyatmu
Kita mendengar tangisan anak-anak yatim piatu dan ratapan orang tua yang berduka
Kami merasakan keputusasaan mereka yang mencari orang yang dicintai
Kami menyaksikan keheningan desa-desa yang hilang.
Kami melihat kehancurannya.
Kami kewalahan dengan besarnya semua itu.
Hati kami hening, pikiran kami mati rasa.
Jangan sampai tangan kami terhenti, suara kami bisu.
Tuhan semesta alam,
Bukalah hati kami untuk merasakan kasih sayang-Mu
Galvaniskan dalam diri kami tindakan terus memberi
Ikatan kami dengan saudara dan saudari kami yang membutuhkan
Menghibur dan menyembuhkan yang terluka, yang berduka, yang terhilang
Perkuat pekerja bantuan dan tenaga medis
Memperkuat tekad pemerintah dan pihak-pihak yang mempunyai kekuasaan untuk membantu
Melalui tragedi ini, bukalah jalan menuju kemitraan dan perdamaian
Dalam Nama-Mu rahmat dan kesembuhan serta kasih sayang kami berdoa

- Ditawarkan untuk masyarakat Jepang pasca gempa dan tsunami 11 Maret 2011

Tembusi Hati Kami Dengan Kasih Sayang

Tuhan, di saat seperti ini,
ketika kami menyadari bahwa tanah di bawah kaki kami
tidak sekokoh yang kami bayangkan,
kami memohon belas kasihan-Mu.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved