Tokoh NTT

Profil Cawagub NTT Irjen Purn Johni Asadoma, Jenderal Polisi yang Direstui Prabowo Maju Pilkada

Johni Asadoma mendampingi Calon Gubernur Melki Laka Lena yang merupakan Ketua DPD 1 Golkar NTT dan saat ini menjabat Wakil Ketua Umum Golkar.  

Editor: Ryan Nong
POS-KUPANG.COM/HO
Calon Wakil Gubernur NTT Irjen Pol (purn) Johni Asadoma 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Irjen Polisi Purnawirawan Johanis Asadoma, SIK., M.Hum atau akrab disapa Johni Asadoma direstui ketua umum Gerindra, Prabowo Subianto menjadi calon Wakil Gubernur NTT untuk Pilkada Serentak 2024. 

Johni Asadoma mendampingi Calon Gubernur Melki Laka Lena yang merupakan Ketua DPD 1 Golkar NTT dan saat ini menjabat Wakil Ketua Umum Golkar.  

Dukungan secara resmi pada pasangan tersebut diserahkan di DPP Partai Gerindra di Ragunan, Jakarta Selatan pada 23 Agustus 2024 lalu.

Penyerahan Formulir B1 KWK sebagai bukti dukungan itu dilakukan oleh Sekjen Gerindra Ahmad Muzani kepada pasangan Melki-Johni. 

Adapun Johni Asadoma mengantongi KTA Gerindra pasca purna tugas di kepolisian sebagai Kapolda NTT pada akhir 2023.

Siapa Johni Asadoma?  

Johni Asadoma merupakan purnawirawan perwira tinggi polisi dengan pangkat terakhir Inspektur Jenderal atau jenderal bintang dua.

Dia merupakan putera NTT berdarah campuran Alor dan Rote yang lahir di Denpasar Bali pada 8 Januari 1966 (58 tahun).

Anak ke-enam dari delapan bersaudara pasangan Daniel Asadoma (Alor) dan Christina Yacomina Amalo (Rote) ini menikah dengan Ny. Vera Christina Sirait dan dikaruniai dua anak, Veronica Gabriela Margareth Asadoma dan Daniel Benjamin Asadoma. 

Johni menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengah di Kota Kupang. Setelah lulus dari SD Negeri Oetete 1 Kupang pada 1977, ia melanjutkan pendidikan pada SMP Negeri 1 Kota Kupang hingga lulus pada 1981 dan SMA Negeri 1 Kupang hingga lulus pada 1984. 

Pada 1989, Johni Asadoma menyelesaikan pendidikan polisi pada Akademi Kepolisian. Setelah beberapa tahun bertugas, Johni melanjutkan pendidikan pada Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) dan lulus pada 1996 (Angkatan XXXI).

Johni juga mengambil pendidikan pascasarjana pada Universitas Sumatera Utara dan lulus pada 2008.

Pada 2003, Johni Sespimpol XXXIX dan selanjutnya lulus Sespimti pada 2012. Pada 2013, Johni menyelesaikan 125th Police Management Development Program - Australian Institute of Police Management (AIPM) Sydney. 

Pada 2019, Johni berhasil menyelesaikan program doktoral pada Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang. 

Irjen Pol (purn) Johny Asadoma
Irjen Pol (purn) Johny Asadoma (DOK.PRIBADI via KUPANGNEWS)

 

Karir di Kepolisian     

Johni Asadoma meniti karir di kepolisian dari bawah. Ia merupakan polisi yang memiliki spesialisasi pada  bidang Brigade Mobil.

Ia memulai karirnya sebagai Komandan Peleton Brimob Polda Sulut, lalu Komandan Kompi Mako Brimob, hingga Kepala Sub Bidang Gegana Polri.

Pada 2002-2003, Johni menjadi Danyon Brimob Bogor Polda Jabar, selanjutnya Komandan Brimob Binjai Polda Sumut (2003—2005) hingga Kapolresta Binjai Polda Sumut (2005—2007).

Setelah dua tahun menjabat kapolresta, Johni dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya bidang Akpol Lemdiklat Polri.

Pada 2013, Johni dipercayakan menjadi Kabagkembangtas Romisinter Divhubinter Polri hingga menjadi Karomisinter Divhubinter Polri pada 2016.

Pada 2017 Johni dipromosikan menjadi Wakapolda Sulawesi Utara. Kurang lebih setahun di Sulut, Johni lalu 'pulang kampung' ke NTT sebagai Wakapolda Nusa Tenggara Timur pada 2018.

Pada 2020, Johni mendapat promosi sebagai Kadiv Hubinter Polri. Selanjutnya pada 2022, ia menjadi Kapolda NTT hingga akhir 2023.

Bakal calon Gubernur NTT Melki Laka Lena dan bakal calon Wakil Gubernur NTT Irjen (purn) Johni Asadoma menyampaikan pidato usai mendaftar di KPU NTT, Selasa, 27 Agustus 2024 siang.
Bakal calon Gubernur NTT Melki Laka Lena dan bakal calon Wakil Gubernur NTT Irjen (purn) Johni Asadoma menyampaikan pidato usai mendaftar di KPU NTT, Selasa, 27 Agustus 2024 siang. (POS-KUPANG.COM/HO)

Kenyang penugasan Internasional

Johni Asadoma menjadi salah satu polisi yang 'kenyang' dengan penugasan internasional. 

Pada 1998, dia ditugaskan ke Taiwan untuk Comparative Study on Anti teror & Riot Control. Selanjutnya pada 1999-2022, bertugas di Bosnia Herzegovina dalam tim United Nations Mission in Bosnia Herzegovina (UNMIBH). 

Pada 2006, ditugaskan untuk mengikuti Senior Crisis management Course Washington DC. 

Pada 2008-2009 kembali ditugaskan ke Sudan dalam tim United Nations African Union Mission in Dafur Sudan. 

Selanjutnya mengikuti ASIA Pasific Center for Security Studies (APCSS) - Advance Security Cooperation Course Honolulu Hawai USA pada 2010, Interpol People Smuggling Conference - Lyon Prancis (2010), International Master Class - Amsterdam Belanda (2010), FBI Leeda Annual Conference - Nashville Tennese USA (2011) dan Seminar on Law Enforcement Issue FBI INP - California USA (20110.

Berikut Workshop on Cyberia APCSS - Singapura pada 2012, High Level Conference on International Police Keeping in the 21 Century - Berlin Jerman (2012), Comparative Study to London Metropolitan Police - Inggris (2013), Foreign Senior Police Office Course - Jepang (2014), Forensic Science and Crime Prevention - Korea Selatan (2014), dan Indonesian Netherland Legal Update - Amsterdam Belanda (2014).

Lalu mengikuti Konferensi Internasional Pendidikan Polisi di Bavaria Jerman (2015), International Assosiation Chief of Police - Chichago USA (2015), Standing Visit of Indonesia National Police to Bundes Polizei and Bundes Criminal AM - Frankfrut Jerman (2015), Yearly Meeting on Special Comitee on Peacekeeping - New York USA (2016). 

Johni juga ditugaskan mengikuti Standing Police Capacity and Workshop on Leadership Police Curriculum Course - Brindisi Italia (2017), Interpol General Assemby in Istanbul Turki (2021) dan Indonesian National Police Delegation for Handing Over MOU INP - Beograd Serbia (2021). 

Karir Olahraga         

Sementara itu, di bidang olahraga, Johni juga terkenal mengharumkan nama NTT di kancah tinju nasional hingga internsional. 

Karir tinju diwarnai dengan sejumlah prestasi gemilang seperti medali emas Kejuaraan Tinju Kota Kupang (1982), medali emas Kejuaraan Tinju Pandam Udayana - Mataram (1982), dan medali perunggu Kejuaraan Tinju - Semarang (1982).

Selanjutnya medali emas SEA Games - Singapura (1983), medali emas Kejuaraan Tinju Pra PON - Lampung (1984), medali emas Kejuaraan Tinju Piala Presiden - Jakarta (1984), serta mewakil Indonesia di Olimpiade Los Angeles USA (1984).

Setelah purna sebagai petinju, Johni juga menjadi wasit tinju Internasional AIBA. Pada rentang 2016-2020, Johni menjadi Ketua Umum Pengurus Pusat PERTINA.  (*)

Pasangan Calon Gubenur dan Wakil Gubernur NTT, Melki Laka Lena dan Johni Asadoma menghadiri acara pisah sambut Presiden ketujuh RI Joko Widodo dan Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto di Istana Negara- Jakarta, Minggu 20 Oktober 2024.
Pasangan Calon Gubenur dan Wakil Gubernur NTT, Melki Laka Lena dan Johni Asadoma menghadiri acara pisah sambut Presiden ketujuh RI Joko Widodo dan Presiden ke-8 RI Prabowo Subianto di Istana Negara- Jakarta, Minggu 20 Oktober 2024. (POS KUPANG/HO)

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved