KUR 2024

BRI Punya 3 Jenis KUR, Silahkan Pilih Jika Berkenan, Simak Ini

Mungkin kamu sudah tahu kategori Kredit Usaha Rakyat atau KUR 2024 pada Bank BRI. Kamu juga mungkin sudah tahu seperti apa plafon pinjaman.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
ISTIMEWA/POS-KUPANG.COM
SILAHKAN PILIH – Bila kamu masih bingung tentang pinjaman dana KUR 2024 di Bank BRI, sebaiknya kamu pelajari dulu syarat-syarat KUR 2024 di bank tersebut. Kamu juga silahkan pilih, berapa tambahan modal yang kamu butuhkan. 

Setelah akun sudah jadi, masuk (login) kembali di laman https://kur.bri.co.id/ menggunakan email dan password.

Klik "Ajukan Pinjaman KUR". Baca dengan teliti halaman syarat dan ketentuan, kemudian klik “Saya adalah nasabah BRI” serta “Setuju dan Ajukan Pinjaman”.

Klik “I’m not a Robot”, Isi informasi data diri secara lengkap (nama lengkap, NIK, alamat, nama ibu kandung, dan lainnya).

Isi data usaha dengan lengkap (jenis usaha, penghasilan, biaya usaha, nomor rekening BRI, dan lainnya).

Unggah beberapa dokumen seperti KTP, surat keterangan usaha, pas foto, serta foto usaha.

Klik “Selanjutnya” untuk masuk ke halaman pengajuan pinjaman. Isi data pengajuan (nominal pengajuan dan tenor).

Klik “Hitung angsuran” untuk melihat jumlah angsuran yang akan dibayar.

Klik “Ajukan pinjaman”. Setelah itu akan muncul halaman pengajuan informasi mengenai pinjaman disetujui atau tidak.

Setelah pengajuan ini, nasabah akan menjalani survei secara fisik. Kemudian, nasabah tetap harus datang ke kantor BRI terdekat untuk proses selanjutnya, salah satunya untuk tanda tangan dokumen.

Sisa Kuota KUR 2024

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) mencatat realisasi penyaluran KUR per 31 Agustus 2024 sebesar Rp 195,6 triliun.

Menurut Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Yulius, penyaluran KUR sebesar 69,86?ri target tahun 2024 sebesar Rp 280 triliun. 

Dengan demikian, masih ada sekitar Rp 84,4 triliun dana KUR yang masih bisa disalurkan hingga akhir tahun 2024.

“Penyaluran KUR sudah diberikan kepada 3,32 juta debitur,” ujar Yulius kepada KONTAN, Selasa (3/9).

Lebih lanjut, Yulius mengungkapkan untuk mendorong peningkatan penyaluran KUR, Kementerian Koperasi dan UKM akan melakukan beberapa langkah. Salah satunya dengan mendorong penerapan inovatif credit scoring dalam penilaian kredit.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved