Timor Leste
Seorang Pria Mencoba Bunuh Diri Saat Inggris Mendeportasi 44 Warga Nigeria, Ghana dan Timor Leste
Pemerintah Inggris telah mendeportasi 44 warga Nigeria dan Ghana dalam satu penerbangan pada hari Jumat, 18 Oktober.
Editor:
Agustinus Sape
GETTY IMAGES
Aktivis memprotes rancangan undang-undang Keselamatan Rwanda yang baru-baru ini disahkan oleh pemerintah Inggris dan rencana deportasi penerbangan.
"Departemen Dalam Negeri mempermainkan kehidupan masyarakat secara politik. Kami tidak melakukan kesalahan apa pun selain berteriak minta tolong,” katanya.
Pria dengan keterbatasan fisik menghadapi deportasi
Legit.ng sebelumnya memberitakan kisah seorang pria penyandang disabilitas Nigeria, Anthony Olubunmi George, yang menghadapi deportasi ke Nigeria meski telah tinggal di Inggris selama 38 tahun. Pasalnya, Kementerian Dalam Negeri Inggris berulang kali menolak permohonan izin tinggalnya di negara tersebut. George tiba di Inggris dari Nigeria pada usia 24 tahun. Sejak saat itu, ia tetap berada di Inggris dan tidak memiliki catatan kriminal. (legit.ng)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Rekomendasi untuk Anda
Berita Terkait:#Timor Leste
Ekspor ke Timor Leste via Motaain Didominasi Perabot hingga Suku Cadang Kendaraan |
![]() |
---|
Menteri RDTL dan Adikbud KBRI Dili Lepas 50 Mahasiswa ke Unhas Makassar |
![]() |
---|
Global Inner Peace Fasilitasi Pelajar Korea Selatan Kunjungi di Timor Leste |
![]() |
---|
Belasan Remaja Timor Leste Magang Industri Galangan Kapal di Tsuneishi Shipbuilding |
![]() |
---|
Timor Leste jadi Negara ke-47 Terima Sertifikat Bebas Malaria dari WHO |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.