Berita Nasional
Dipo Nusantara Berharap Masuk Komisi yang Bersentuhan Langsung dengan Rakyat
Sebelumnya, ia berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan dari masyarakat NTT, terutama yang berada di Daerah Pemilihan NTT 1
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Anggota DPR RI Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), N.M. Dipo Nusantara Pua Upa atau Dipo Nusantara mengaku siap menjalankan mandat dan melanjutkan perjuangan aspirasi rakyat Nusa Tenggara Timur (NTT) di Senayan usai dilantik.
Sebelumnya, ia berterima kasih atas dukungan dan kepercayaan dari masyarakat NTT, terutama yang berada di Daerah Pemilihan NTT 1 (Flores, Lembata dan Alor), yang mengantarnya kembali terpilih untuk periode ke-2 di DPR RI.
“Kepercayaan dan mandat yang diberikan oleh rakyat menjadi spirit untuk saya bisa melanjutkan perjuangan di Senayan," ujar Dipo dalam rilis yang diterima POS-KUPANG.COM.
Bendahara Pengurus Besar Nadhatul Ulama (PBNU) 2022-2027 tersebut berharap bisa mendapat penugasan untuk menempati komisi yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan mendasar rakyat dan prioritas pembangunan di NTT.
"Ya yang pastinya kita bekerja berdasarkan komisi yang ditugaskan, namun saya berharap fraksi bisa menempatkan saya di komisi yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan dan aspirasi rakyat," kata Dipo.
Menurut Dipo, NTT masih menghadapi sejumlah persoalan serius seperti kemiskinan, pengangguran dan keterbatasan infrastruktur, yang hingga kini belum tuntas diselesaikan.
"Masalah-masalah di atas perlu mendapat perhatian serius di level parlemen agar bisa diperjuangkan," ujarnya.
Dipo optimis, jika mandat yang diberikan kepadanya nanti di komisi bakal sesuai dengan kebutuhan-kebutuhan rakyat, khususnya di daerah pemilihan.
Namun, ia menyerahkan sepenuhnya keputusan penempatan dirinya pada fraksi PKB sesuai dengan mekanisme dan ketentuan yang berlaku.
"Tapi saya menyerahkan keputusan terkait penempatan komisi ini kepada partai ya," tutupnya. (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.