Berita Kabupaten Kupang

Nelayan Temukan Lumba-Lumba Terdampar Di Pantai Pariti, Dugong Mati

Nelayan menemukan lumba-lumba terdampar di Pantai Pariti. Kecamatan Sulamu, kabupaten Kupang dan Dugong dalam keadaan mati, Jumat 11 Oktober 2024.

zoom-inlihat foto Nelayan Temukan Lumba-Lumba Terdampar Di Pantai Pariti, Dugong Mati
OS-KUPANG.COM/HO
Seekor lumba-lumba yang ditemukan nelayan terdampar di perairan pariti, Kabupaten Kupang.

Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen

POS KUPANG.COM, OELAMASI - Seeokor lumba-lumba nampak terdampar di perairan dangkal pantai Pariti Kecamatan Sulamu Kabupaten Kupang, Jumat 11 Oktober 2024.

Terdamparnya lumba-lumba tersebut muncul dalan sebuah unggahan di media sosial fecabook yang diunggah oleh akun Aldho Liu yang langsung viral.

Yohana, salah satu warga Pariti yang berhasil dikonfirmasi membenarkan adanya jenis mamalia yang dilindungi itu terdampar di perairan Pariti.

Kata Yohana, Mamalia laut itu ditemukan warga sekitar pukul 08.00 Wita dekat dengan jaring nelayan dan saat itu perairan pesisir tersebut nampak keruh.

Baca juga: Veronika Ata : Rudy Soik Tidak Melanggar Peraturan Polri Nomor 7 Tahun 2022

Beberapa nelayan kemudian melakukan evakuasi dengan mendorong dan menggiring kembali lumba-lumba ke laut yang lebih dalam.

Bukan cuma lumba-lumba yang terdampar, di hari yang sama ada juga seekor anjing laut yang ditemukan mati terdampar di tepi pantai Pariti.

"Saat ketemu sudah mati dan warga sudah kubur di pinggir laut," ungkap Yohana.

Terkait penemuan anjing laut yang mati di kawasan perairan Taman Wisata Alam Laut (TWAL) Teluk Kupang  langsung ditindak
Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang.

Kepala BKKPN Kupang Imam Fauzi di Kupang menyebut anjing laut itu diperkirakan sudah mati dan mengalami pembusukan sekitar 3-5 hari.

Kematian mamalia itu juga diduga diserang hiu karena bagian ekor dari mamalia tersebut sudah putus dan ada luka gigitan lain di sekujur tubuh anjing laut itu.

Baca juga: JarNas Anti TPPO : Pemecatan Ipda Rudy Soik Adalah Kemunduran Institusi Polri

Setelah dilakukan pengukuran  panjang total dugong tersebut mencapai 210 centimeter, dengan lingkar badan 160 centimeter, panjang sirip 40 centimeter, lebar sirip 15 centimeter, lebar ekor 70 centimeter kemudian jenis kelamin jantan.(ary)


 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved