KKB Papua
Dua Anggota KKB Papua Dibekuk, Pelaku Terlibat Aksi Penembakan di Puncak Jaya
2 oknum anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua yang selama ini menjadi buronan, berhasil dibekuk oleh tim gabungan TNI Polri.
POS-KUPANG.COM – Dua oknum anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua yang selama ini menjadi buronan aparat keamanan, berhasil dibekuk oleh Satgas Ops Damai Cartenz pada Senin 7 Oktober 2024.
Dua oknum anggota Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat – Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang berhasil diringkus aparat penegak hukum itu, masing-masing Alison Wonda alias Komada dan Yotenus Wonda atau biasa disapa Melki.
Kedua pentolan OPM itu diringkus sekitar pukul 11.00 WIT. Diringkusnya dua anggota KKB Papua itu merupakan hasil dari penyelidikan dan koordinasi yang selama ini telah dilakukan oleh Satgas Gabungan TNI-Polri
Dari informasi yang dihimpun Tribun-Papua, kronologi penangkapan 'Duo Wonda' itu berawal pada Sabtu 5 Oktober 2024, Satgas mendeteksi aktivitas mencurigakan di wilaya Distrik Kalome dan Tingginambut, Puncak Jaya, Papua Tengah.
Saat itu juga, Satgas Gabung TNI dan Polri melakukan upaya pengejaran terhadap enam orang yang dicurigai.
Dari pengejaran yang dilakukan, sekitar pukul 13.45 WIT, aparat gabungan berhasil menciduk Alison Wonda dan Yotenus Wonda bersama dua rekan lainnya di Kampung Lumbuk.
Baca juga: Pasca Bebaskan Pilot Susi Air, KKB Papua Incar Pengusaha Kaya dari Finlandia
Baca juga: Presiden Jokowi: Pembebasan Pilot Susi Air Butuh Waktu Panjang
Dari keterangan sementara, Alison Wonda mengaku terlibat dalam penembakan di Kampung Kulirik.
Sedangkan Yotenus Wonda menyatakan bahwa dirinya tidak ikut dalam aksi tersebut, hanya terlibat dalam percobaan penembakan terhadap seorang warga.
Saat ini, Alison Wonda dan Yotenus Wonda tengah menjalani pemeriksaan intensif di Polres Puncak Jaya.
Sementaar itu, Kasat Reskrim Polres Puncak Jaya, AKP Rian Oktaria, memastikan bahwa pihaknya akan terus menyelidiki jaringan OPM yang kerap mengganggu kamtibmas di wilayah hukumnya. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS
Organisasi Papua Merdeka Sebar Berita Hoaks Soal Penembakan TNI di Yalimo |
![]() |
---|
Soal Kerusuhan Yalimo, Tokoh Adat Papua Ajak Warga Tak Terprovokasi Hoaks OPM |
![]() |
---|
Didakwa Pasok Senjata untuk KKB Papua, 2 Pria Australia Terancam 10 Tahun Penjara |
![]() |
---|
KSAD Respon 2 Warga Australia Pasok Senjata ke KKB Papua Barat |
![]() |
---|
Dua Pria Australia Jaringan Pemasok Senjata ke KKB Papua Akan Disidang Oktober |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.