Pilgub NTT
Fransiskus Sukmaniara Buka Suara Kader PKN Tak Solid Dukung Melki - Johni di Pilgub NTT
Artinya, semua kader maupun pengurus harus solid untuk bekerja maksimal dan memenangkan paket tersebut.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Ketua Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) NTT Fransiskus Sukmaniara buka suara mengenai dugaan sejumlah kader PKN NTT yang tidak solid mendukung pasangan calon gubernur Melki Laka Lena dan calon wakil gubernur Johni Asadoma di Pilgub.
Fransiskus Sukmaniara mengatakan, secara organisasi seluruh kader PKN terus bergerak memenang pasangan yang diusung. Dia menyebut jika ada kader PKN yang membelot, itu bukan berkaitan dengan organisasi partai.
"Secara organisasi PKN seluruh bergerak untuk pasangan Melki - Johni. Kalau ada issue beredar di masyarakat ,ada anggota PKN membelot saya kira itu bukan organisasi," kata Fransiskus Sukmaniara, Jumat 27 September 2024.
Dia juga membantah ketidakhadiran pengurus maupun kader PKN dalam berbagai agenda bersama Melki - Johni. Menurut Fransiskus Sukmaniara, PKN selalu hadir dalam setiap kegiatan.
Baca juga: Lipsus - Jangan Gunakan Isu Suku Agama Untuk Kemenangan di Pilgub NTT
Bahkan, dia sendiri juga pernah hadir dalam acara bersama partai koalisi lainnya. Beberapa agenda lainnya, kata dia, diwakilkan oleh Sekretaris Pimpinan Daerah PKN NTT. Fransiskus Sukmaniara mengaku selalu ada laporan menyangkut berbagai kegiatan yang diikuti oleh pengurus.
Beberapa kegiatan di provinsi selalu hadir PKN. Sekretaris Pimpinan Daerah (Sespimda) PKN NTT selalu melaporkan setiap kegiatan di Kupang. Setiap deklarasi di kabupaten PKN selalu ada..saya monitor,hanya saja mungkin tidak nampak seperti partai besar lainnya yg atribut banyak. PKN juga atribut sedikit sehingga kita tenggelam," ujar dia.
Fransiskus Sukmaniara menegaskan, dirinya tengah fokus melakukan konsolidasi di pulau Flores, khusus wilayah Manggarai Raya. Sebab, ia merupakan orang yang berasal dari daerah tersebut.
Fransiskus Sukmaniara memastikan PKN akan mengambil tindakan tegas jika ada kader yang tidak tegak lurus dengan keputusan partai.
"Untuk saya pribadi ikut saat pendaftaran di KPU propinsi. Selanjutnya selalu ada utusan.
Sebagai orang Manggarai, tentu saya lebih fokus untuk urus di tiga Manggarai.
Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat dan Manggarai Timur. Jika benar PKN secara organisasi ada yang membelot, tentu organisasi akan ambil tindakan organisasi," katanya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah kader PKN NTT diduga membelot. Dampaknya, dukungan ke Calon Gubernur Melki Laka Lena dan Calon Wakil Gubernur NTT Johni Asadoma memudar.
Padahal, PKN sudah resmi mendukung paslon itu dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTT. Dugaan memudarnya dukungan PKN NTT ke Melki - Johni juga terlihat dalam beberapa kesempatan kala Melki - Johni menggelar kampanye.
Pada rangkaian kegiatan yang digelar pasca pendaftaran ke KPU NTT, tampak kader maupun pengurus PKN NTT tidak ikut serta. Kehadiran pengurus PKN hanya saat pendaftaran calon berlangsung.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.