Pilgub NTT

Cawagub NTT Johni Asadoma Kampanye di Kabupaten Kupang, Pastikan Perbaikan Pertanian

Pada kampanye perdana ini, Johni bertemu dengan sekitar 350 petani di salah satu persawahan terluas di Kabupaten Kupang tersebut

POS-KUPANG.COM/HO-
Kampanye perdana tatap muka Calon Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma di Kelurahan Oesao Kabupaten Kupang. 

Laporan Reporter POS KUPANG.COM- Ryan Tapehen

POS KUPANG.COM, OELAMASI- Calon Wakil Gubernur NTT atau Cawagub NTT nomor urut 2, Johni Asadoma memulai masa kampanye demgan turun menyapa warga Kabupaten Kupang di Kelurahan Oesao, Rabu 25 September 2024.

Pada kampanye perdana ini, Johni bertemu dengan sekitar 350 petani di salah satu persawahan terluas di Kabupaten Kupang tersebut.

Nampak ratusan petani di Kelurahan Oesao mengeluh berbagai persoalan yang dialami terutama disaat musim tanam seperti ketersediaan benih dan pupuk untuk pertanian, serta persoalan pertanian lain seperti suplai air untuk lahan pertanian mereka.

Mantan Kapolda NTT ini saat kampanye tatap muka tersebut memastikan perbaikan pertanian saat memimpin NTT.

Seperti disampaikan Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Kupang Winston Rondo yang hadir saat bersama Ketua Komda Jaringan Petani NTT, Konstanji Sambera. Menyuarakan aspirasi masyarakat.

"Kami, 99 persen di Oesao adalah petani," kata Winston Rondo saat menyapa peserta kampanye yang seluruhnya petani.

Winston mengatakan, kebutuhan petani Oesao saat ini adalah pupuk dan benih tersedia tepat Waktu, yakni saat musim tanam tiba.

Petani setempat juga butuh sumber air, pasalnya, bendungan Letter T yang selama bertahun-tahun menjadi sumber air bagi persawahan setempat rusak akibat badai seroja pada 2022 lali dan sampai saat ini belum diperbaiki oleh pemerintah.

"Kami bersyukur karena ada perhatian besar bagi kami karena pada kampanye perdana ini, Bapak Johni Asadoma datang bertemu kami di Oesao," kata Winston.

Winston juga menyinggung soal lapangan pacuan kuda Kabupaten Kupang yang sudah lama macet dan berharap bisa dibangun kembali agar ada lomba pacuan kuda disana.

Baca juga: Johni Asadoma Ajak Semua Paslon Pilgub NTT Berkompetisi Sehat - Sportif 

Merespon persoalan yang sedang dihadapi petani Oesao tersebut, Johni menegaskan petani harus memperoleh alokasi benih dan pupuk yang cukup.

Dengan demikian, petani tidak perlu khawatir saat memasuki musim tanam. Begitu pula irigasi yang rusak, harus diperbaiki.

"Irigasi pun kami perbaiki dan cari banyak sumber air untuk sumur bor. Infrastruktur jalan akan kami perbaiki. Lapangan pacuan kuda pun kami perbaiki," tegas Johni Asadoma.

Melki-Johni juga hadir bukan tanpa dukungan, keduanya punya jaringan langsung ke presiden dan DPR RI.

Menurut Mantan Kapolda NTT ini, untuk memperbaiki kerusakan irigasi maupun infrastruktur jalan, tidak saja mengandalkan anggaran daerah yang terbatas sekitar Rp5,5 triliun, tetapi perlu bantuan anggaran dari pemerintah pusat.

Pasangan Melki-Johni memiliki jaringan langsung ke presiden dan DPR RI. Hal ini yang memudahkan keduanya mudah memperoleh anggaran untuk mendanai pembangunan di daerah.

"Saya dari partainya Pak prabowo-Gerindra. Presiden mendukung kita. PSI milik adik wapres pun mendukung kami. Para menteri-menteri pun berasal dari partai pengusung kami. Pak Melki Laka Lena dari Golkar memiliki jaringan di DPR RI. Ada juga partai lainnya dari koalisi kami yg mempunyai jaringannya masing-masing," tandas Johni Asadoma.

Untuk itu, Johni minta para petani setempat dan masyarakat lainnya tidak ragu memilih Melki-Johni pada pilkada 27 November 2024.

"Karena NTT pasti menjadi prioritas bantuan langsung dari pusat," jelasnya.

Baca juga: Lipsus - Jangan Gunakan Isu Suku Agama Untuk Kemenangan di Pilgub NTT

Adapun pasangan Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johanis Asadoma atau popular dengan nama Melki-Johni telah ditetapkan oleh KPU NTT dengan nomor urut 2.

Nomor urut ini sama persis yang diperoleh Prabowo-Gibran pada pemilu presiden 14 Februari 2024.(ary)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved