Kunjungan Paus Fransiskus
Kardinal Parolin: Paus Fransiskus Akan Membawa Kedekatan dan Perdamaian ke Asia dan Oseania
Saat Indonesia, Papua Nugini, Timor Leste, dan Singapura bersiap menyambut Penerus Petrus, Kardinal Sekretaris Negara Pietro Parolin berkomentar ini.
Kedekatan dan pesan perdamaian yang akan dibawa Paus Fransiskus selama perjalanan ini juga ditujukan terhadap semua kenyataan ini.
Tanya: Di tengah ketegangan internasional yang besar akibat perang, khususnya di Ukraina dan Timur Tengah, apakah kunjungan ini benar-benar mewakili benih harapan, dialog, dan persaudaraan? Bagaimana kita dapat meningkatkan kesadaran masyarakat internasional dan secara konkret membangun perdamaian di dunia yang tampaknya sedang menuju jurang kehancuran?
Kardinal Parolin: Saya kembali ke konsep kedekatan yang telah disebutkan sebelumnya. Untuk membangun perdamaian, kita perlu berusaha untuk mengadopsi sikap-sikap yang diusulkan dalam setiap perjalanan kerasulan: bertemu, saling menatap mata, dan berbicara dengan tulus.
Pertemuan langsung, jika diilhami oleh upaya untuk mencapai kebaikan bersama dan bukan oleh kepentingan tertentu yang pada akhirnya egois, dapat menembus hati yang paling tidak peka dan paling keras sekalipun dan memungkinkan terjadinya dialog yang saling menghormati dan konstruktif.
(vaticannews.va)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kupang/foto/bank/originals/Kardinal-Pietro-Parolin_0443.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.