Timor Leste
Vietnam dan Timor Leste Berupaya Meningkatkan Kerja Sama Menyeluruh
Ini merupakan kunjungan kedua yang dilakukan Jose Ramos Horta ke Vietnam setelah kunjungan pertama pada tahun 2010.
POS-KUPANG.COM - Presiden Vietnam To Lam pada tanggal 1 Agustus 2024 menjadi tuan rumah upacara penyambutan karpet merah bagi Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta yang melakukan kunjungan kenegaraan ke Vietnam dari tanggal 31 Juli hingga 3 Agustus 2024.
Usai upacara penyambutan, kedua pemimpin memulai pembicaraan untuk mengevaluasi hasil kerja sama selama ini, dan menyampaikan orientasi untuk kolaborasi di masa depan. Mereka akan menyaksikan penandatanganan dan pertukaran beberapa dokumen kerja sama.
Ini merupakan kunjungan kedua yang dilakukan Jose Ramos Horta ke Vietnam setelah kunjungan pertama pada tahun 2010, dan kunjungan keempat yang dilakukan oleh pemimpin tinggi Timor Leste.
Sejak dibukanya hubungan diplomatik pada tanggal 28 Juli 2002, Vietnam dan Timor Leste telah mengalami perkembangan yang signifikan dalam persahabatan dan kerja sama di berbagai bidang. Mereka telah memelihara hubungan dekat dan saling mendukung di arena internasional, sementara para pemimpin kedua belah pihak terus menjalin kontak tingkat tinggi.
Kedua negara telah meningkatkan kolaborasi dan koordinasi di forum regional dan internasional. Vietnam, bersama dengan negara-negara ASEAN lainnya dan Sekretariat ASEAN, selalu mendukung Timor Leste untuk memenuhi kriteria yang diperlukan untuk keanggotaan ASEAN.
Perdagangan dua arah antara Vietnam dan Timor Leste masih sederhana, terutama didorong oleh ekspor beras dan tekstil garmen Vietnam ke Timor Leste.
Tahun lalu, pengiriman Vietnam ke negara tersebut mencapai 15,49 juta dolar AS, sementara impornya bernilai 371.000 dolar AS.
Dalam lima bulan pertama tahun ini, Vietnam menjual barang senilai USD 6,09 juta ke Timor Leste, naik 29,4 persen dibandingkan tahun lalu.
Dalam hal investasi, Viettel Telemor yang dijalankan oleh Grup Industri dan Telekomunikasi Militer Vietnam (Viettel) telah memperoleh pijakan yang kuat di pasar dengan modal investasi yang meningkat menjadi USD 15 juta dari awal USD 500.000 pada tahun 2012, menjadi salah satu dari tiga penyedia layanan telekomunikasi terbesar di Timor Leste.
(vietnamlawmagazine.vn)
Timor Leste mempunyai potensi besar untuk ekspor Vietnam seperti beras, makanan olahan, susu dan produk susu, alas kaki, minuman, peralatan rumah tangga, dan mesin. Sementara itu, untuk menjalankan kegiatan perekonomiannya di tahun-tahun mendatang, Vietnam akan membutuhkan lebih banyak bahan baku seperti bahan bakar (minyak dan gas), kayu mentah, dan mineral, yang merupakan potensi yang dimiliki Timor-Leste.
Kunjungan kenegaraan José Ramos-Horta penting untuk mengkonsolidasikan kepercayaan politik sekaligus menciptakan peluang bagi kedua negara untuk terus mendiskusikan langkah-langkah guna meningkatkan kerja sama dan memperdalam hubungan bilateral, sehingga mempererat persahabatan tradisional yang telah dipupuk selama ini.
(vietnamlawmagazine.vn)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.