Warga Perbatasan Indonesia-Timor Leste Kembali Serahkan Senjata Flintlock ke TNI

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Warga perbatasan negara Indonesia dan Timor Leste kembali menyerahkan satu pucuk senjata api kepada aparat TNI yang bertugas di wilayah itu. 

Penyerahan senjata api rakitan jenis flintlock itu dilakukan oleh YO, warga Desa Manamas, Kecamatan Naibenu, Kabupaten TTU Provinsi NTT kepada petugas dari Satuan Pengamanan Perbatasan RI-Timor Leste Sektor Barat Yonkav 6/Naga Karimata.

"Senjata itu diserahkan secara sukarela oleh warga kepada anggota kita yang bertugas di Pos Manamas, kemarin," kata Komandan Satgas Pamtas RI-Timor Leste Sektor Barat Yonkav 6/Naga Karimata, Letkol Kav Ronald Tampubolon, dikutip dari Kompas.com, Kamis (1/8/2024).

Baca juga: Danrem 161/Wira Sakti Kupang Terima Senjata Api M16 A1 Dari Warga Perbatasan

Ronald mengatakan, senjata rakitan tersebut diserahkan setelah anggotanya melakukan pendekatan humanis dan komunikasi sosial yang intensif kepada warga setempat.

"Penyerahan senjata ini merupakan bukti nyata dari kedekatan dan kepercayaan antara anggota Satgas Pamtas Yonkav 6/Naga Karimata, khususnya Pos Pamtas Manamas, dengan masyarakat setempat," ujar Ronald.

Ronald menjelaskan, awalnya Komandan Pos Manamas, Sertu Roy Efendi, dan sejumlah prajuritnya bertandang ke rumah warga, termasuk YO.

Ketika sedang duduk berdiskusi, YO menceritakan berbagai hal yang ada, termasuk informasi mengenai senjata rakitan peninggalan orangtuanya yang sudah meninggal.

Usai mendengar informasi itu, Sertu Roy Efendi kemudian mensosialisasikan kepada YO mengenai aturan kepemilikan senjata api ilegal yang dapat dikenakan sanksi pidana sesuai Pasal 1 Ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.

YO akhirnya bersedia menyerahkan pistol jenis flintlock kepada Sertu Roy. Senjata tersebut kemudian dilaporkan kepada Komandan SSK III dan dibawa ke Mako Satgas untuk diamankan. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS