Pembinaan Potensi Maritim, Satgas Trisila 2024 dan Lantamal VII Kupang Bersihkan Pantai Tedis 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Rosalia Andrela

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Satgas Trisila tahap III tahun 2024, mengadakan operasi di wilayah komando armada II selatan NKRI. Salah satu lokasi operasi Trisila, yakni pangkalan Mako Lantamal VII Kupang. 

Pada operasi Trisila salah satu tugas pokoknya adalah pembinaan potensi maritim, seperti kegiatan bakti sosial, bakti kesehatan, olahraga bersama, penyuluhan dan lain sebagainya.

Satgas Trisila bekerja sama dengan Lantamal VII Kupang mengadakan kegiatan pembersihan pantai yang berlokasi di Pantai Tedis, Kelurahan Lahilai Bissi Kopan, Kecamatan Kota Lama, Kota Kupang.

Kegiatan ini melibatkan semua unsur mulai dari TNI/POLRI, pemerintah, dan masyarakat sekitar lokasi kegiatan

Dansatgas Trisila 24 periode III, Laksamana Pertama TNI Amrin Rosihan Hendrotomo, S.E., menyampaikan pembersihan pantai adalah implementasi dari tugas pokok Satgas Trisila.

“Salah satu tugas pokok kami adalah pembinaan potensi maritim. Satgas Trisila bekerja sama dengan pangkalan setempat, melaksanakan kegiatan kemasyarakatan baik itu bakti sosial, bakti kesehatan, penyuluhan, dan lain-lain yang melibatkan masyarakat dan instansi terkait,” ujarnya Senin, 29 Juli 2024.

Saat pelaksanaan kegiatan bersih pantai sambung Amrin, tidak semua anggota Satgas terlibat dikarenakan mereka bertugas di lokasi open ship.

“Kegiatan bersih pantai ini tidak semua anggota Satgas hadir, karena mereka harus stand by di open ship. Kami buka open ship untuk masyarakat yang ingin melihat kapal perang, mulai dari kemarin 28 Juli sampai besok 30 Juli 2024,” jelasnya.

Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) VII Kupang, Laksma TNI I Putu Darjatna, mengungkapkan Pantai Tedis dikenal sebagai ikon wisata Kota Kupang. Sebagai warga Kota Kupang, pihaknya berinisiatif membersihkan lokasi wisata tersebut.

“Kita ketahui Pantai Tedis ini adalah ikon di Kota Kupang, yang mana tiap hari ramai dikunjungi. Tentunya sebagai masyarakat yang juga tinggal di Kota Kupang, kami yang saat ini juga kedatangan Satgas Trisila tahun 2024 bersama dengan TNI, Polri, instansi maritim, dan masyarakat melakukan pembersihan pantai,” ungkapnya.

Kegiatan ini sebagai upaya meningkatkan kesadaran masyarakat, untuk menjaga lingkungan. 

Baca juga: Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2024, Bank Indonesia Gandeng TNI AL Sosialisasi CBP di Selatan NKRI

“Kalau lingkungannya kotor akan berdampak ke masyarakat. Kita sejak dini harus peduli untuk merawat lingkungan. Ini merupakan salah satu tugas kami untuk pembinaan potensi maritim,” ujarnya.

Menjaga lingkungan sambungnya, tidak bisa hanya dilakukan oleh TNI Angkatan Laut sendiri melainkan harus bersinergi dengan semua pihak.

“Kita tidak bisa bekerja sendiri, semua harus bersama dan bersinergi. Harapan kami sinergitas TNI, Polri dan masyarakat terus dijaga dan dibina. Mari kita bersama kembali ke budaya kita, gotong-royong yang merupakan budaya turun-temurun yang harus kita pelihara dan laksanakan bukan hanya slogan dan moto,” imbuhnya. (cr19)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS