Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Jumat 26 Juli 2024, Didikan Mordekhai
Ester terpilih dalam kontes pemilihan ratu berkat didikan Mordekhai. Tetapi bukan keberhasilan ini yang menjadi tujuan utama dalam didikan Mordekhai.
POS-KUPANG.COM. KUPANG - Renungan Harian Kristen Jumat 26 Juli 2024, Didikan Mordekhai, merujuk pada KITAB ESTER 4:1-17.
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari anggota Tim Penulis Komunitas Suluh Injil edisi Juli 2024.
Suluh Injil Renungan Harian Juli 2024 merupakan Bulan Pendidikan dengan Tema "GMIT BERHIKMAT”.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen berikut ini:
Alkitab menuturkan banyak kisah pendidikan dalam keluarga. Kita sudah melihat bersama tentang Abraham dan Lot.
Ada juga Naomi dan Rut. Demikian juga di dalam PB. Hari ini kita belajar dari pendidikan dalam keluarga Yahudi yang tinggal di Persia, yaitu Mordekhai dan Ester di pembuangan.
Mordekhai berstatus sepupu Ester sekaligus berperan sebagai orangtua bagi Ester karena kedua orangtuanya sudah tiada.
Mordekhai dipakai oleh Tuhan di saat yang tepat dalam mendidik Ester dan pada waktunya Ester yang telah dibentuk dalam didikan dengan tradisi Yahudi menolong Ester mampu mengambil keputusan yang benar di tengah keadaan tersulit.
Ester terpilih dalam kontes pemilihan ratu berkat didikan Mordekhai. Tetapi bukan keberhasilan ini yang menjadi tujuan utama dalam didikan Mordekhai.
Ia mau Ester berjuang bagi bangsanya. Mordekhai adalah orang yang tepat yang dipilih Tuhan untuk tujuan ini. Ester tidak menjadi bijaksana dengan sendirinya.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Kamis 25 Juli 2024, Pendidikan dalam Keluarga Abraham
Bahkan ketika ia hidup di dalam istana terpisah dari Mordekhai, ia tetap membangun komunikasi dengan Mordekhai yang tetap setia membimbingnya dari luar istana. Mordekhai membimbing Ester memahami masa depan bangsanya yang terancam punah.
Tuhan menjaga umat-Nya dan keberlangsungan hidup suatu bangsa melalui seseorang yang pandai mendidik anaknya hidup takut akan Tuhan dan memiliki jiwa nasionalis kuat sesuai rancangan Tuhan.
LANGKAH IMAN.
Kita tidak akan pernah tahu rencana dan maksud Tuhan bagi orang lain, bagi persekutuan iman atau bagi keluarga kita. Tuhan bisa memakai siapa saja untuk mewujudkan rancangan-Nya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.