Renungan Harian Kristen
Renungan Harian Kristen Kamis 25 Juli 2024, Pendidikan dalam Keluarga Abraham
Dari Abraham, Lot belajar semua hal yang diperlukan untuk menjalani hidup. Abraham menjadi guru dalam rumah yang layak diteladani oleh Lot.
POS-KUPANG.COM. KUPANG - Renungan Harian Kristen Kamis 25 Juli 2024, Pendidikan dalam Keluarga Abraham, merujuk pada KITAB KEJADIAN 13:1-18.
Artikel ini dikutip dari buku Renungan Harian Suluh Injil yang diterbitkan Gereja Masehi Injili di Timor ( GMIT ).
POS-KUPANG.COM telah mendapat izin dari anggota Tim Penulis Komunitas Suluh Injil edisi Juli 2024.
Suluh Injil Renungan Harian Juli 2024 merupakan Bulan Pendidikan dengan Tema "GMIT BERHIKMAT”.
Simak selengkapnya Renungan Harian Kristen berikut ini:
Bapa Abraham adalah salah satu teladan kita dalam hal pemuridan. Ketika Tuhan memanggilnya keluar dari kampung halaman, Abraham membawa serta keponakannya, Lot.
Sepanjang perjalanan menuju tanah yang Tuhan janjikan, Abraham menjadi pembimbing dan teladan bagi Lot.
Lot melihat bagaimana Abraham dijumpai utusan Tuhan, mendengarkan firman Tuhan dan berkomunikasi dengan Tuhan.
Ia melihat bagaimana Abraham membangun mezbah bagi Tuhan dan menyembah-Nya. Lot melihat bagaimana Abraham hidup bergantung penuh kepada Tuhan dan percaya kepada-Nya walaupun usianya sudah tidak memungkinkan untuk memiliki keturunan.
Dari Abraham, Lot belajar semua hal yang diperlukan untuk menjalani hidup. Abraham menjadi guru dalam rumah yang layak diteladani oleh Lot.
Ketika Lot memilih tinggal di lembah Yordan, tidak disangka ia harus berbagi hidup dengan orang-orang yang tidak takut akan Tuhan.
Baca juga: Renungan Harian Kristen Selasa 23 Juli 2024, Guru dan Murid Kristen
Dalam hal ini, Lot sudah mendapatkan bimbingan dan bekal rohani dari Abraham. Ia tidak terpengaruh dengan cara hidup orang Sodom dan Gomora yang penuh kejahatan. Teladan Abraham tumbuh dan hidup di dalam diri Lot.
Teladan hidup Abraham memberi pengaruh yang sangat kuat kepada Lot. Karena itulah Abraham tidak ragu untuk melepaskan Lot memilih hidup mandiri.
Abraham sudah memakai banyak waktu untuk membimbing Lot dan sudah saatnya ia melepaskan Lot hidup dalam pemeliharaan Tuhan.
Ada saat dimana Lot keliru dalam memilih, tetapi kemudian ia belajar menerima konsekuensi dari pilihannya. LANGKAH IMAN. Jangan pernah menganggap remeh kekuatan teladan kita terhadap orang lain, atau orang lain terhadap diri kita, terutama dari orangtua kepada anak. Cara hidup orangtua yang beriman, berkomunikasi dengan Tuhan, bergantung penuh kepada kehendak Tuhan, berjalan bersama Tuhan dalam segala keadaan, akan menjadi pelajaran dan didikan yang sangat mempengaruhi anak dalam mengambil keputusan iman dalam hidupnya. Amin
Alamat Sekretariat Suluh Injil:
Jl. Seruni No. 8 – Naikoten 1
Kota Kupang – NTT
Alamat email:
bethseba0906@gmail.com
WhatsApp
Neti 08113828074 dan Eka 085239108328 (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.