Renungan Harian Katolik

Renungan Harian Katolik Kamis 19 Juli 2024, Tiga Cara Tunjukan Kekuatan Cinta Bagi Sesama

Manusia mau menginspirasi dan mendorong sesama untuk dapat semakin mengenal diri sehingga dapat mencapai potensi yang terbaik.

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/HO
Tuhan Yesus memanggil 

Oleh: Gabriel Chanfarry Hadylaw

POS-KUPANG.COM - Renungan Harian Katolik Kamis 19 Juli 2024, Tiga Cara Tunjukan Kekuatan Cinta Bagi Sesama
 
Bacaan Injil : Matius 12: 1 - 8
  
Manusia umumnya mempunyai berbagai pengalaman dalam memberi dukungan kepada sesama dalam mencapai impian dan tujuan hidup.

Manusia semakin dapat diterima sebagai teman atau kolega yang baik oleh sesama baik di rumah, di tempat kerja, berbagai komunitas dan lainmya.

Manusia semakin dapat menunjukkan kekuatan cinta dalam mendampingi sesama dalam meraih impian.

Baca juga: Renungan Harian Katolik Rabu 17 Juli 2024, Allahlah yang Berkuasa Atas Hidup Kita

Ada tiga cara untuk manusia dapat menunjukkan kekuatan cinta bagi sesama yang ingin meraih impian dan tujuan hidup.

Pertama. Manusia mau mendukung impian dan tujuan kehidupan sesama dengan memberikan semangat kepada sesama dalam menghadapi berbagai tantangan.

Manusia mau menginspirasi dan mendorong sesama untuk dapat semakin mengenal diri sehingga dapat mencapai potensi yang terbaik.

Kedua. Manusia mau semakin menghargai sesama dengan mengetahui dan semakin menerima kekuatan dan kelemahan sesama.

Manusia tetap mau menerima sesama apa adanya dan tidak berusaha mengubah sesama.

Ketiga. Manusia mau selalu hadir ketika sesama dalam kesulitan dengan mau mendengar sesama dengan empati.

Manusia akan berusaha hadir dalam kehidupan sesama untuk memberi dukungan dan tidak meninggalkan sesama di saat saat sulit.

Tuhan ingin manusia menampakkan kekuatan cinta dalam kehidupan sehari-hari untuk mendukung sesama.

Aku berkata kepadamu, "Di sini ada yang melebihi Bait Allah. Jika memang kamu mengerti maksud firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, tentu kamu tidak menghukum orang yang tidak bersalah. Karena Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat."

Manusia perlu menunjukkan cara yang baik dalam mendampingi sesama untuk meningkatkan relasi dengan orang lain dan dengan Tuhan Yesus.

Manusia mau semakin dapat menjadi teman atau kolega yang semakin baik untuk sesama dan tidak sebatas hubungan formalitas bagi sesama.

Sumber: Pos Kupang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved