Jadwal Tinju Dunia, Dubois dan Joshua Rebut Gelar Oleksandr Usyk, Apa Kata Tony Bellew?

POS-KUPANG.COM – Jadwal tinju dunia, Daniel Dubois dan Anthony Joshua akan bertarung memperebutkan gelar kelas berat IBF yang dilepas atau dilowongkan Oleksandr Usyk.

Rencana pertarungan Daniel Dubois dan Anthony Joshua itu mendapat tanggapan Tony Bellew, apa komentarnya?

Sebenarnya Daniel Dubois sudah jadi juara dunia kelas berat IBF begitu Oleksandr Usyk teken kontrak rematch dengan Tyson Fury.

Menurut aturan main IBF, status Daniel Dubois sebagai juara kelas berat IBF interim mestinya sudah naik menjadi juara murni sesudah Oleksandr Usyk menyatakan secara terbuka melepaskan sabuk IBF miliknya jelang rematch dengan Tyson Fury pada Desember 2024.

Dikutip dari sportanews.com, Daniel Dubois merebut sabuk kelas berat IBF interim setelah mengalahkan Filip Hrgovic pada 1 Juni 2024 di Kingdom Arena, Riyadh, Arab Saudi.

Setelah itu, Daniel Dubois tingggal menunggu kepastian duel wajib dengan Oleksandr Usyk.

Ada dua pilihan bagi Oleksandr Usyk, pertama, bertarung dengan Daniel Dubois dan menunda rematch dengan Tyson Fury, dan kedua, langsung melowongkan gelar sembari menunggu rematch dengan Tyson Fury.

Dari dua pilihan tersebut, Oleksandr Usyk memilih opsi kedua setelah menunda-nundanya cukup lama.

Hal itu cukup dimengerti karena duel dengan Daniel Dubois juga sangat berisiko buat Oleksandr Usyk.

Masih ingat, di duel tinju dunia pertama Oleksandr Usyk sempat dijatuhkan Daniel Dubois  sebelum menang TKO ronde 9.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Duel Daniel Dubois vs Anthony Joshua Resmi Diumumkan, Ini Tanggalnya

Saat itu, wasit Luis Pabon menganggap pukulan Daniel Dubois ke perut Oleksandr Usyk sebagai low blow padahal jelas-jelas masih mengenai bagian atas atau lingkar teratas celana Oleksandr Usyk.

Bagi Daniel Dubois sendiri, dia tak perlu menunggu pertarungan dengan Anthony Joshua pada 21 September 2024 di Wembley.

Tanpa menyentuh Anthony Joshua pun dia sudah sah sebagai juara kelas berat IBF setelah Oleksandr Usyk melepaskan sabuknya.

Namun, pedoman organisasi menyatakan: "Jika juara tidak mampu mempertahankan gelar melawan juara interim pada akhir waktu yang ditentukan, maka juara sementara akan menjadi juara."

Artinya, Daniel Dubois sudah menjadi juara dunia sah untuk kali pertama sepanjang kariernya, setelah kemenangannya dirampok wasit dalam duel dengan Oleksandr Usyk di Wrocklaw, Polandia, 26 Agustus 2023.

Saat itu, Daniel Dubois bertarung dengan Oleksandr Usyk membawa status sebagai juara kelas berat WBA regular. Andai saat itu Luis Pabon mengesahkan pukulannya, dia sudah jadi juara WBA, IBF, dan WBO. Saat itu, Oleksandr Usyk secara dramatis merintih kesakitan dan mendapatkan waktu cukup lama untuk recovery.

Kini, sebagai juara baru kelas berat IBF, Daniel Dubois harus langsung melakukan duel mempertahankan gelar melawan Anthony Joshua.

Dalam hal ini, Anthony Joshua dipandang berpeluang besar untuk mengalahkan Daniel Dubois dan menjadi juara kelas berat kali ketiga.

Tony Bellew, mantan juara kelas penjelajah yang pernah bertarung dengan Oleksandr Usyk, menjagokan Anthony Joshua akan mengalahkan Daniel Dubois dalam dua ronde.

Baca juga: Tinju Dunia, Anthony Joshua Siap Bantu Bangun Rumah Petinju-petinju yang Kurang Beruntung

"AJ adalah orang yang unik. AJ adalah atlet terbaik yang mungkin pernah dimiliki kelas berat sebagai spesimen atletis,” kata Tony Bellew.

“Jika Anda menempatkan AJ dalam lomba lari 100m (melawan kelas berat lainnya), angkat beban, seberapa jauh dia bisa melompat, seberapa tinggi dia bisa melompat – saya jamin dia akan memenangkan semuanya,” tambah Tony Bellew.

“Duel AJ dan Dubois saya pikir akan berakhir dalam 2 ronde (untuk kemenangan Josha),” tegas Tony Bellew.

“Saya pikir dia tidak akan melepaskan peluang ini. Selama Joshua tampil dengan sikap yang sama seperti saat dia melawan Francis Ngannou, duel itu akan berakhir dalam dua ronde. Saya tidak melihat ada hasil lainnya,” kata Tony Bellew.

Siapa pun yang menang, Anthony Joshua atau Daniel Dubois, ini akan membuka jalan ke pertarungan melawan pemenang Oleksandr Usyk vs Tyson Fury pada 2025.

Tentu saja jika tidak direcoki dengan perintah duel wajib dari 4 badan tinju dunia.

Jika semuanya mulus, bos GEA, Turki Alalshikh, nampaknya siap mementaskan duel itu pada April atau Mei 2025. (*)

Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS