Berita NTT

Ery Susanto Indrawan Sebut Semen Kupang Penuhi Kebutuhan Masyarakat NTT  

Manajemen PT Semen Kupang mengungkapkan hasil produksi mampu memenuhi kebutuhan semen di Provinsi NTT. 

Penulis: Irfan Hoi | Editor: Alfons Nedabang
KOLASE POS-KUPANG.COM
Direktur Utama PT Semen Kupang, Ery Susanto Indrawan. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Manajemen PT Semen Kupang mengungkapkan hasil produksi mampu memenuhi kebutuhan semen di Provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT ). 

Perusahaan membantah adanya informasi yang menyebutkan perusahaan tidak beroperasi sejak tahun 2022. Sebab, sejauh ini, produksi terus dilakukan. 

Direktur Utama PT Semen Kupang Ery Susanto Indrawan mengatakan, perusahaan itu masih tetap eksis dengan tetap melakukan produksi menyuplai kebutuhan di wilayah pulau Timor, NTT umumnya. 

"Tidak benar Semen Kupang tidak beroperasi sejak 2022," kata dia, Rabu 26 Juni 2024.

Dia meminta pihak luar untuk tidak menyampaikan hal menyangkut perusahaan, apalagi pihak itu tidak memiliki kewenangan apapun tentang perusahaan tersebut. Ery Indrawan menyayangkan hal itu. 

"Kalau opini silahkan saja masing-masing orang boleh beropini, tetapi masalah kondisi terkini, mestinya pihak luar tidak punya kewenangan untuk menyampaikan, apalagi tidak tahu kondisi dan berasumsi. sangat disayangkan," tegasnya. 

Ery Indrawan juga meluruskan informasi bahwa perusahaan itu adalah anak usaha Semen Indonesia. Semen Kupang, kata dia, adalah perusahaan BUMN. Semen Kupang dan Semen Kupang Indonesia, adalah dua entitas berbeda. 

Baca juga: PT Semen Kupang Terancam Dibubarkan, DPRD NTT Kecewa dengan Pengelola

"Semen Kupang (SK) bukan anak usaha SIG (Semen Indonesia Group), ini akan membawa isu tidak enak buat SIG sebagai perusahaan terbuka, SK adalah BUMN murni bukan anak usaha dari BUMN lainya, yang anak usaha SIG adalah SKI yaitu Semen Kupang Indonesia, SK dan SKI dua entitas berbeda," ujarnya. 

Untuk saat ini, PT Semen Kupang terus melakukan produksi. Hasil produksi mampu menyuplai kebutuhan semen di wilayah Pulau Timor hingga memenuhi beberapa proyek pemerintah di pulau Timor, NTT

"Kami masih berproduksi untuk mensuplai kebutuhan semen khususnya di wilayah pulau Timor serta suplai untuk beberapa projek-projek pemerintah maupun swasta seperti projek bendungan Temef, projek bendungan Manikin, projek pembangunan Power Plant Timor-1 di Air Cina Kabupaten Kupang," jelas Ery Indrawan. 

PT Semen Kupang sendiri, menurut dia, tahun 2023 kemarin mampu memproduksi 200 ribu tok semen. Tahun 2024 ditargetkan perusahaan itu memproduksi 240 ribu ton. Rata-rata per bulan, PT Semen Kupang memproduksi 20 ribu ton. 

"Untuk pekerja jumlahnya saat ini sebanyak 200 orang adalah lokal employee yang non NTT hanya 1 orang saja," tambah Ery Indrawan. 

Sebelumnya, manajemen PT Semen Kupang juga merespons adanya informasi dalam rencana penutupan perusahaan oleh Kementerian BUMN. 

Diketahui, saat ini Kementerian BUMN sedang melakukan kajian terhadap 14 perusahaan pelat merah tentang BUMN yang masuk kategori sakit. Salah satunya PT Semen Kupang. Peluang penutupan terjadi, bila tidak bisa diselamatkan. 

Ery Indrawan mengatakan, sejauh ini pihaknya tidak menerima informasi maupun arahan ihwal penutupan perusahaan itu. 

"Sebaiknya ditanyakan langsung kepada kementerian BUMN karena sejauh ini kami tidak menerima informasi maupun arahan seperti itu," kata dia, Selasa 25 Juni 2024.

Baca juga: PT Semen Kupang Terancam Tutup, Mantan Komisaris: Kalau Itu Terbaik Kenapa Tidak

Saat ini, menurut Ery Indrawan, PT Semen Kupang baru memperpanjang kerja sama operasi hingga Oktober 2029. Adapun perpanjangan itu dilakukan pada bulan Mei 2024 lalu. 

"Secara formal kita sudah perpanjang kerjasama sampai dengan tahun 2029 sesuai arahan pemegang saham pada bulan Mei kemarin," ujar dia.

Manajemen, ujar dia, berharap hal terbaik untuk ke depan. Baginya PT Semen Kupang bukan saja aset negara, tapi juga salah satu kebanggaan masyarakat NTT yang perlu dikelola dengan baik. 

Tujuannya untuk memberi kontribusi positif terhadap stakeholder, yang bermuara ke kemajuan industri serta pertumbuhan ekonomi di NTT, terlebih masyarakat yang ada di kawasan industri. 

"Semen Kupang tidak hanya aset negara tetapi juga salah satu kebanggaan masyarakat NTT yang harus kita kelola dengan baik sehingga memberikan kontribusi positif terhadap  kemajuan industri serta pertumbuhan  ekonomi, terkhusus masyarakat NTT lebih khusus lagi untuk masyarakat sekitar pabrik berlokasi," ujarnya. (fan)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lain di GOOGLE NEWS

 
 
 
 
 
 
 
 

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved