Berita Kota Kupang

Menuju Tahun Ajaran Baru, SMA Katolik Giovani Kupang Gelar Raker Guru

Ini langkah yang baik, karena ketika memasuki tugas-tugas ajaran baru, maka guru perlu dipersiapkan dengan baik agar terus semangat

Penulis: Elisabeth Eklesia Mei | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/EKLESIA MEI
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT, Ambrosius Kodo, Kepala SMAK Giovani Kupang, RD Stefanus Mau, narasumber dan beberapa guru pose bersama di Aula SMAK Giovani Kupang  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Eklesia Mei

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Dalam rangka persiapan menuju tahun ajaran baru 2024/2025, Sekolah Menengah Atas Katolik Giovani Kupang menyelenggarakan Rapak Kerja (Raker) Guru.

Kegiatan tersebut melibatkan para guru, OSIS dan beberapa siswa/i yang berlangsung di Aula Sekolah selama tiga hari, 10-12 Juni 2024.

Kepala Sekolah SMK Giovani Kupang, RD Stefanus Mau mengatakan, pelaksanakan rapat kerja guru tersebut sebagai bentuk persiapan untuk tahun ajaran 2024/2025.

"Raker ini berkaitan dengan persiapan bapak dan ibu guru mengenai perangkat pembelajaran yang mesti disiapkan, sehingga ketika masuk ajaran baru bulan Juli, mereka tidak sibuk lagi membuat perangkat pembelajaran tetapi sudah melakukan persiapan melalui Raker selama tiga hari ini," ungkap RD. Stefanus.

Baca juga: Penjabat Wali Kota Kupang Apresiasi Aksi Tanam Mangrove Menjelang Peringatan 100 Tahun WKRI

Selain itu, kata RD. Stefanus, nantinya akan dilanjutkan tanggal 18 Juni untuk melakukan evaluasi secara umum dan lebih khusus raport pendidikan SMAK Giovani. Yang, mana kegiatan tersebut berlaku bagi kelas 10 dan kelas 11.

Sementara untuk kelas 12, lanjutnya, guru-guru melakuan pemetaan materi esensial sesuai tingkat kesukaran tinggi, sedang, dan mudah, sekaligus pemetaan materi untuk dilaksanakan pada tahun ajaran baru serta waktu dalam menyelesaikan materi.

RD. Stefanus menyebut, bagi kelas 12, kurang lebih akan menyelesaikan materi di semester ke-5. Sehingga, semester 6 siswa/i hanya melakukan pembimbingan latihan-latihan soal terkait dengan SNBT,  tes skolastik untuk persiapan melanjutkan kuliah pada perguruan tinggi dan sekolah kedinasan.

"Ini menajadi program SMAK Giovani, bahwa pada semester 5 itu seluruh siswa menyelesaikan semua materi kelas 12. Karena kita lebih banyak melakukan pendampingan dan bimbingan terkait untuk persiapan mereka menuju perguruan tinggi dan sekolah kedinasan," ungkapnya.

Menurut dia, kegiatan tersebut memberikan dampak positif bagi para guru untuk mempersiapkan perangkat-perangkat pembelajaran. Apalagi, tahun ini, semua sudah menggunakan kurikulum merdeka sehingga lebih mudah.

"Kita juga menyampaikan terima kasih kepada Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT yang hadir memberikan motivasi dan kebijakan dari Dinas terkait dengan bagaimana sekolah melakukan persiapan dalam ajaran baru ini seperti perangkat pembelajaran kelas 10, 11 dan 12. Dan, bagimana sekolah mempersiapkan kelas 12 untuk melanjutkan ke perguruan tinggi dan sekolah kedinasan," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT, Ambrosius Kodo mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh SMK Giovani, dengan memepersiapkan guru untuk memasuki tahun ajaran baru melalui In House Training.

"Ini langkah yang baik, karena ketika memasuki tugas-tugas ajaran baru, maka guru perlu dipersiapkan dengan baik agar terus semangat dalam mengajar," ujarnya.

Ambrosius juga mengapresiasi Kepala Sekolah SMAK Giovani. Yang mana, sekolah tersebut mendapat dukungan dana bos kinerja dengan jumlah yang signifikan.

"Tentu itu lahir dari kerja keras dan kepemimpinan yang solid, sehinga bisa berkinerja baik," cetusnya. (cr20)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved