Bawaslu Belu: Netralitas ASN Salah Satu Indikator Kesuksesan Pilkada 2024

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Agustinus Tanggur

POS-KUPANG.COM, ATAMBUA – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Belu, Agustinus Bau, S.Fil, mengingatkan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) untuk menghasilkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) Belu yang demokratis. 

Menurut Agus Bau, netralitas ASN merupakan salah satu indikator wajib dalam mensukseskan terselenggaranya pemilihan kepala daerah yang berintegritas.

"Netralitas salah satu indikator wajib dalam mensukseskan terselenggaranya pemilihan kepala daerah yang berintegritas," ujar Agus saat dihubungi Pos Kupang, Rabu 5 Juni 2024.

Ia menambahkan bahwa kesuksesan pilkada tidak hanya menjadi tanggung jawab penyelenggara pemilu melainkan seluruh elemen masyarakat. 

"Salah satu indikator terselenggaranya pemilu yang demokratis adalah soal penyelenggara pemilu yang berintegritas dan dalam hal ini, konkretnya adalah wajib netral," tegasnya.

Ia mengungkapkan bahwa jumlah ASN di Kabupaten Belu yang cukup banyak dapat mempengaruhi netralitas dalam Pemilu, sehingga ASN seharusnya tidak berpihak dari segala bentuk pengaruh manapun dan tidak memihak kepada kepentingan siapapun. 

Baca juga: Pemkab Belu dan CIS Timor Susun Rencana Pencegahan dan Dokumen Prediksi Potensi Bencana

"Jika mereka (ASN,red) tidak netral secara serentak atau sebagian besar itu tidak netral, maka proses Pilkada itu cenderung tidak adil. Karen itu, kita minta untuk menjaga netralitas ini," tuturnya.

Untuk mengantisipasi itu, kata Agus, Bawaslu akan melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) bersama pemerintah daerah (pemda) Kabupaten Belu serta meningkatkan sosialisasi yang terencana dan berkelanjutan. (cr23)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS