KUR 2024
5 Hal Penting yang Harus Diketahui Pelaku UMKM agar Pengajuan KUR 2024 Tidak Ditolak BRI
Lima hal penting yang harus diketahui pelaku UMKM agar pengajuan KUR 2024 khsusnya KUR BRI 2024, tidak ditolak Bank BRI
Penulis: Kanis Jehola | Editor: Kanis Jehola
Ada dua jenis KUR BRI 2024 yakni KUR mikro dengan plafon maksimal Rp 50 juta, serta KUR kecil dengan nilai pinjaman antara Rp 100 juta hingga Rp 500 juta.
Jika nasabah berhasil “lulus” dari KUR, mereka akan diarahkan pada pinjaman komersial Bank BRI dengan suku bunga yang juga bersaing.
Baca juga: Riza Damanik: Permudah Layanan KUR 2024, Jangan Minta Barang Agunan
Ariefan mengungkapkan bahwa Bank BRI juga memiliki fasilitas pinjaman lain dengan nama merchant loan yang khusus diberikan kepada pelaku UMKM pengguna EDC.
“Dengan EDC, kami bisa mengetahui kebutuhan permodalan bagi merchant tersebut secara langsung dengan melihat transaksi harian.
Dengan demikian, akan diketahui kebutuhan dari pelaku usaha tersebut. Bunga yang diberikan juga menarik,” kata Ariefan.
5. Mengikuti Program-program Bank BRI
BRI memiliki berbagai program yang bertujuan untuk mendorong pelaku UMKM bisa berkembang.
Salah satunya adalah edukasi pengelolaan keuangan. Melalui program ini, pelaku usaha diharapkan bisa memahami cara mengelola keuangan usaha dengan baik dan benar.
Tak jarang juga, pelatihan yang diselenggarakan Bank BRI juga sekaligus memfasilitasi pelaku UMKM mendapatkan perizinan dan sertifikat yang dibutuhkan.
Setelah pelatihan, calon nasabah bisa mengikuti program pameran dalam rangka membuka akses pasar serta membuka jaringan dengan pelaku usaha lainnya.
Sebagaimana diungkapkan Ariefan, dengan mengikuti sejumlah program yang dijalankan Bank BRI, calon nasabah tersebut memiliki peluang untuk bisa memperoleh fasilitas kredit karena telah memahami seluk-beluk berbisnis. (Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "UMKM Ingin Pengajuan Kreditnya Disetujui BRI? Perhatikan Hal-hal Berikut Ini",
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.