Pilkada Timor Tengah Selatan

Ampera Selan Nyatakan Maju dalam Pilkada TTS

Selain itu Ampera mengatakan, wilayah Selatan TTS yang potensial dengan kepariwisataan akan dikembangkan lebih masif untuk mendatangkan PAD. 

Editor: Oby Lewanmeru
zoom-inlihat foto Ampera Selan Nyatakan Maju dalam Pilkada TTS
POS-KUPANG.COM/HO
Ampera Seke Selan

POS-KUPANG.COM, KUPANG – Politisi Partai Demokrat, Ampera Seke Selan, S.H., menyatakan untuk maju dalam konstelasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) pada 27 November 2024.

 Lelaki kelahiran Desa Pusu, Kecamatan Amanuban Barat, TTS itu ingin membangun daerah itu agar lebih maju lagi.

Ampera mengatakan hal ini ketika dihubungi dari Kupang, Sabtu, 25 Mei 2024. Pada lima tahun lalu, Ampera mengikuti pertarungan menjadi calon bupati daerah itu, namun gagal.

“Ibarat bermain bola, yang namanya politisi itu hanya mengenal inside dan offside. Sekarang, saya melempar bola  untuk bermain lagi,” kata putra politisi Thobias Selan (almarhum) ini.

Pada 2009- 2014, Ampera pernahmenjadi Wakil Ketua I DPRD TTS, kemudian menjadi anggota DPRD NTT periode 2014-2019 dari Partai Demokrat. Pada 2017 atau hanya sekitar tiga tahun menjadi wakil rakyat NTT dari Dapil TTS, ia mengundurkan diri untuk mengikuti Pilkada TTS. Ia menyebut   bahwa politisi tak pernah mengenal  bola mati. Kalau bola politik itu mati, maka sangat berpeluang untuk menghidupkan kembali.

Ampera mengusung beberapa agenda penting jika terpilih nanti, yakni pengembangan kualitas sumber daya manusia (SDM), pendidikan, kesehatan dan pembangunan infrastruktur. Ia menyebutnya sebagai hal-hal prioritas.

Selain itu Ampera mengatakan, wilayah Selatan TTS yang potensial dengan kepariwisataan akan dikembangkan lebih masif untuk mendatangkan PAD. 

Ia menyebut bahwa seorang bupati  harus realistis dalam menghadapi dinamika di lapangan dengan melakukan gebrakan-gebrakan  pembangunan. TTS yang merupakan gudang gernak tempo dulu patut dikembangkan lagi.

Tentang Daerah Otonom Baru (DOB) Amanatun, Molo dan Amanuban, Ampera menyebut sebagai hal yang prioritas juga. Ia akan terus memerjuangkan   agar Keputusan Presiden (Kepres) tentang Moratorium Pemekaran DOB TTS dapat dicabut.

Sebab kata pengacara kondang ini, TTS sebagai kabupaten terluas di NTTdengan jumlah penduduk  sekitar 500 ribu jiwa serta luas wilayah 4.000 kilometer persegi, perlu dipecahkan lagi untuk mendekatkan pelayanan pemerintahan. 

Ia menilai, dengan luas wilayah itu pembangunan tak efektif lagi.Keterbelakangan dan kemiskinan masih terjadi dan belum ditangani secara serius. Karena itu cara yang paling ampuh  adalah memerjuangan moratorium DOB khususnya Amanatun yang saat itu sudah memenuhi syarat menjadi kabupaten baru. 

Baca juga: Pilkada Timor Tengah Selatan, Buce Lioe dan Army Konay Resmi Berpasangan

Kalau Kepres itu dicabut, kata dia,maka DOB Amanatun yang selama inimenjadi long list, daftar tunggu langsung menjadi kabupaten. “Jadi tak perlu dibahas lagi di tingkat pusat,” katanya. Sedangkan DOB Amanuban dan Molo akan tatap menjadi agenda penting.

Ampera mengatakan sudah mendaftar di sejumlah partai politik bahkan sudah mengikuti fit and proper test. 

Untuk diketahui, ayahanda Ampera, Thobias Selan merupakan  tokoh politik PDIP yang sangat disegani di masanya. Pernah pula sang ayahanda Thobiasmenjadi Wakil Ketua DPRD setempat. (pol)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved