Kabar Artis
Ruben Onsu Ternya Ngidap Penyakit Langka Bisa Mematikan ini, Bensu Nangis Ungkap Ini di Otaknya
Ruben Onsu ternyata bukan hanya sedang bermasalah dengan rumah tanmggannya hingga harus tinggal terpisah dari sang istri Sarwendah dan anak-anaknya
Penulis: Alfred Dama | Editor: Alfred Dama
"Kalau gue kena ke otak, (masing-masing orang) beda-beda" sahutnya seraya menahan air mata.
Di acara yang berbeda, Irfan sempat mengungkap kondisi sahabatnya tersebut.
Irfan mengaku pernah merasa aneh saat diminta memegang dua tangan Ruben Onsu.
Pasalnya, dua tangan itu memiliki suhu yang jauh berbeda.
"Saya pengen megang dua tangannya (Ruben) karena Ruben pernah pangggil gue terus suruh pegang dua tangannya, tahu nggak fi, kiri sama kanan suhunya beda, jadi dia gini bedakan suhunya, satu dingin satu anget masa bisa gitu dan itu aneh banget," cerita Irfan Hakim.
Baca juga: Sarwendah Akhirnya Buka Suara Soal Isu Gugat Cerai Ruben Onsu, Bantah Semua Tuduhan Soal Cerai
Tak hanya itu, Irfan juga menyebut sahabatnya itu pernah mau jatuh saat mengisi sebuah acara.
Meski begitu, Ruben mampu menahannya hingga tak diketahui penonton.
"Tiba-tiba juga waktu kita di panggung, dia megang tangan kita karena dia mau jatuh, dia udah kaku, dia udah lemas,pegang penonton nggak ada yang tahu, untuk jadi Ruben itu nggak mudah, " jawab Irfan Hakim.
Sambil berurai air mata, Ruben membenarkan cerita sahabatnya tersebut.

Baca juga: Ruben Onsu Kunjungi Kediaman Sarwendah Cium Kedua Putrinya, Sang Presenter Ucap Selamat Tinggal
"Kalau gitu gue yang harus manasin badan lagi, minimal kalau gue ada apa-apa temen gue tahu gitu ya," ucapnya.
Melansir dari Kompas TV, Empty Sella Syndrome merupakan sebuah penyakit langka.
Baca juga: Ruben Onsu Peluk Dua Putrinya dan dan Ucapkan Salam Perpisahan di Kediaman Adik Sarwendah, Cerai?
Empty Sella Syndrome adalah kelainan yang ditandai dengan malformasi struktur di tengkorak.
Gejala Empty Sella Syndrome bisa bervariasi dari satu orang ke orang lain dan tergantung pada penyebab yang mendasarinya.
Seringkali, penyakit langka ini diketahui secara kebetulan pada pemeriksaan CT atau MRI.
Dalam kasus yang jarang terjadi, penderita penyakit ini dapat mengalami peningkatan tekanan di dalam tengkorak, kehilangan kejernihan penglihatan, kelainan hingga kebocoran cairan dari hidung .
Baca berita lain di Pos Kupang.com KLIK >>> GOOGLE.NEWS
Sebagian artikel ini sudah tayang di Grid.ID
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.