Tiap Hari, Bank BRI Salurkan Rp 1,7 Triliun ke Pelaku UMKM

POS-KUPANG.COM – Hampir setiap hari manajemen Bank BRI menyalurkan bantuan dana kepada para pelaku UMKM (usaha mikro kecil dan menengah) berkisar antara Rp 1,5 – 1,7 triliun. Dana tersebut umumnya untuk pemberdayaan usaha yang sedang digeluti.

Fakta ini dibeberkan Senior Executive President Ultra Mikro BRI Muhammad Candra Utama kepada awak media, baru-baru ini. Total penyaluran dana itu sesuai dengan jumlah nasabah bank yang berasal dari kalangan pelaku UMKM.

Lantaran besarnya total dana yang disalurkan tersebut, sehingga untuk berlibur tiga hari saja, Bank BRI akan kehilangan pasar yang luar biasa. Sebab tiap hari dana yang disalurkan demikian besar.

"Misalkan berlibur tiga hari saja, kami akan kehilangan sekitar Rp 5 triliun. Padahal ini kesempatan yang luar biasa," tandas Candra.

Ia menyebutkan bahwa saat ini Bank BRI punya nasabah mencapai 44 juta orang.. Sementara total basis pelanggan BRI telah mencapai 173 juta penabung. 

Dikatakannya, dalam rangka mendukung penyaluran tersebut, saat ini Bank BRI punya aplikasi BRISPOT. Prodik ini sangat membantu memperlancar penyaluran dana kepada para pelaku UMKM. Dan, dana yang disalurkan tersebut, adalah dana KUR 2024 . 

Pada tahun 2024 ini, katanya, BRI menargetkan penyaluran kredit mikro tumbuh 10 persen. Adapun BRI telah berhasil menyalurkan Rp 496,6 triliun kredit untuk unit mikro sepanjang 2023. 

Untuk diketahui, saat ini masyarakat semakin bergairah mendapatkan pinjaman dana KUR 2024. Itu terlihat dari trend penyaluran yang terus tumbuh dari waktu ke waktu.

Jika Anda ingin mengikuti jejak pelaku UMKM yang lain, , simak syarat dan cara pengajuan KUR BRI secara online maupun konvensional.

BRI mendapatkan kuota penyaluran KUR terbesar pada tahun 2024 yakni sebesar Rp 165 triliun. Dari total dana tersebut, sebanyak Rp 27,2 triliun sudah disalurkan kepada para pelaku UMKM.

Menurut Direktur Bisnis Mikro BRI Supari, penyaluran KUR tersebut kepada 561.000 debitur. Jika dihitung, penyaluran tersebut sekitar 16,5 persen dari total jatah KUR yang disalurkan BRI tahun ini.

Dengan realisasi KUR awal tahun 2024 ini, Supari optimistis bisa mencapai target dari penyaluran KUR tahun ini dengan menerapkan strategi bisnis berkelanjutan. Sebagai informasi, tahun 2023 lalu pendaftaran KUR BRI dibuka pada awal Februari 2023, BRI mampu mencapai target penyaluran sebesar Rp194,4 triliun.

"Secara umum, strategi bisnis mikro BRI di tahun 2024 akan fokus pada pemberdayaan berada di depan pembiayaan. BRI sebagai bank yang berkomitmen kepada UMKM telah memiliki kerangka pemberdayaan yang dimulai dari fase dasar, integrasi, hingga interkoneksi," kata Supari.

Baca juga: Banyak Perempuan Dapat Pinjaman Dana KUR 2024 di Bank BRI

Baca juga: Catat Baik-baik! Ini Syaratnya Jika Kamu Ingin Dapat KUR 2024

BRI akan terus menjalankan strategi yang telah dilaksanakan selama ini guna mendorong penyaluran KUR. Strategi tersebut melalui konsep revitalisasi tenaga pemasar mikro yang merupakan financial advisor dengan konsep penguasaan ekosistem suatu wilayah.

Ini akan menjadi tulang punggung pelaksanaan program-program pemberdayaan yang digagas BRI, seperti Desa BRILiaN, Klasterkuhidupku, Figur Inspiratif Lokal (FIL), dan LinkUMKM (platform pemberdayaan online).

"Melalui berbagai program pemberdayaan tersebut, BRI berupaya memberikan one stop solution kepada pelaku usaha mikro, tidak hanya bidang keuangan, tetapi juga non-keuangan sesuai dengan kebutuhan pelaku UMKM," lanjut Supari. (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS