KUR 2024

Banyak Perempuan Dapat Pinjaman Dana KUR 2024 di Bank BRI

Dana KUR 2024 yang disalurkan kalangan perbankan selama ini, rupanya banyak juga yang diperuntukkan bagi perempuan.

Penulis: Frans Krowin | Editor: Frans Krowin
Foto ilustrasi via viva.co.id
BANYAK – Saat ini  sudah banyak perempuan yang mendapatkan pinjaman dana KUR 2024. Perempuan yang mendapatkan dana itu, adalah mereka yang selama ini menggeluti usaha mikro kecil dan menengah. 

POS-KUPANG.COM – Dana KUR 2024 yang disalurkan kalangan perbankan selama ini, rupanya banyak juga yang diperuntukkan bagi perempuan. Fakta itu terungkap dari Sistem Informasi Kredit Program (SIKP) sejak Januari – April 2024.

Dalam Sistem Informasi Kredit Program tersebut, terungkap data bahwa saat ini sudah 40 persen perempuan pengusaha  menjadi debitur KUR 2024.

Fakta itu diperkuat lagi dengan pernyataan Asisten Deputi Pasar Modal dan Lembaga Keuangan Kemenko Perekonomian Gede Edy Prasetya dalam keterangannya pada Kamis 2 Mei 2024.

Dia menjelaskan, bahwa program penyebaran KUR 2024 ini sudah dilaksanakan pemerintah dan mencapai angka Rp 8,79 triliun. Dana itu diperuntukkan kepada 149.602 pelaku UMKM sejak Januari hingga 30 April 2024.

Berdasarkan trend itulah sehingga pemerintah pun memperluas penyaluran KUR 2024 secara inklusif hingga menjangkau penyandang disabilitas dan pelaku UMKM perempuan.

“Pemerintah mulai mendata (debitur KUR) di tahun 2024 khusus disabilitas karena kemarin-kemarin kita tidak mendata berapa jumlah disabilitas yang mendapatkan, mulai tahun 2024 kita mulai data.

Saat ini jumlahnya kira-kira hampir 1 persen dari total. Kita tidak ada porsi tertentu. Pokoknya semakin banyak semakin bagus,” ujar Gede Edy Prasetya dalam keterangannya, Kamis 2 Mei 2024.

Untuk wilayah Garut sendiri, kata Gede, realisasi KUR dari Januari 2024 sampai dengan 30 April 2024 telah disalurkan sebesar Rp433,38 miliar  yang diberikan kepada 8.034 debitur.

Penyaluran KUR berdasarkan sektor ekonomi di Kabupaten Garut didominasi oleh sektor perdagangan sebesar 61,79 persen, diikuti industri pengolahan sebesar 14,06 persen, dan sektor pertanian sebesar 10,61 persen.

Sementara itu, Ketua DWP Kemenko Perekonomian Ibu Anna Susiwijono mengatakan bahwa banyak masyarakat yang terdorong untuk memanfaatkan program KUR yang memang ditujukan Pemerintah untuk mendukung para pelaku UMKM dalam mengembangkan usahanya.

Terlebih bagi para pelaku UMKM perempuan dan juga penyandang disabilitas, Program KUR ini merupakan wujud kehadiran Pemerintah untuk terus hadir dan mendampingi tumbuh kembang pelaku UMKM khususnya dari kalangan perempuan dan penyandang disabilitas.

Baca juga: Catat Baik-baik! Ini Syaratnya Jika Kamu Ingin Dapat KUR 2024

Baca juga: Teliti Dulu Berkas Permohonan KUR 2024 Sebelum Antar ke Bank BRI

“Adanya Monev ini membuktikan bahwa program KUR yang dikoordinasi oleh Kemenko Perekonomian melalui perbankan memang sangat bermanfaat dan inklusif,” kata dia di lokasi. 

Meski demikian, Gede kembali menyebutkan mendorong inklusivitas Program KUR, Pemerintah tidak membatasi porsi yang dikhususkan untuk para pelaku UMKM perempuan maupun penyandang disabilitas.

Asdep Gede juga menjelaskan bahwa tidak hanya diberikan prioritas dalam pemberian KUR, para pelaku UMKM penyandang disabilitas juga diberi bimbingan teknis serta diberi bantuan alat-alat produksi.  (*)

Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved