Doa Harian Katolik

Doa Syukur Agung V dalam Misa Ritus Katolik Roma

Ada 10 doa syukur yang berlaku dalam misa gereja Katolik Roma. Berikut ini adalah teks lengkap Doa Syukur Agung V.

Editor: Agustinus Sape
HIDUPKATOLIK.COM
Ilustrasi doa syukur agung 

POS-KUPANG.COM - Doa Syukur Agung dipahami sebagai doa ucapan syukur Yesus kepada Allah Bapa atas perbuatan-Nya yang agung demi pengudusan diri manusia.

Doa Syukur Agung merupakan pusat dan puncak dari perayaan Ekaristi sebagai suatu doa syukur dan pengudusan atas persembahan roti dan anggur yang kita hunjukkan kepada Bapa sehingga sungguh menjadi Tubuh dan Darah Kristus dengan bantuan dan karya Roh Kudus yang diutus oleh Bapa.

Doa Syukur Agung merupakan bagian dari Liturgi Ekaristi. Liturgi Ekaristi terdiri dari tiga bagian besar, yaitu Persiapan Persembahan, Doa Syukur Agung, dan Ritus Komuni.

Ada 10 doa syukur yang berlaku dalam misa gereja Katolik Roma. Berikut ini adalah teks lengkap Doa Syukur Agung V.

Doa Syukur Aung V (Prex eucharistia De reconciliatione I) -berlutut/berdiri-

I. Sungguh kuduslah Engkau, ya Allah. Sejak awal mula Engkau berusaha agar manusia menjadi kudus seperti Engkau sendiri kudus adanya.

I. Kami mohon, pandanglah persembahan umat-Mu ini dan curahkanlah kuasa Roh-Mu atasnya agar persembahan ini menjadi Tubuh dan (+) Darah Yesus Kristus. Dialah Putra-Mu yang terkasih dan dalam Dia Engkau mengangkat kami menjadi anak-anak-Mu.

I. Meskipun dulu kami tersesat dan tidak mampu mendekati Engkau, Engkau mengasihi kami dengan kasih yang tak terhingga: Yesus, Putra-Mu, satu-satunya Manusia yang benar, tidak menolak dipaku pada kayu salib untuk kami. Tetapi, sebelum tangan-Nya terentang antara langit dan bumi, Ia merayakan perjamuan Paskah yang tak terhapuskan.

I. Sementara makan bersama, Ia mengambil roti. Ia mengucap syukur dan memuji Dikau, memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan makanlah: Inilah Tubuh-Ku yang diserahkan bagimu.

(Ketika Imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).

I. Yesus menyadari bahwa Dia mesti mendamaikan segala-galanya dengan Darah-Nya yang tertumpah di kayu salib. Maka, sesudah perjamuan, Ia mengambil piala yang berisi air anggur. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepada-Mu lalu menyerahkan piala itu kepada murid-murid-Nya seraya berkata:

Terimalah dan minumlah: Inilah Piala Darah-Ku, Darah perjanjian baru dan kekal, yang ditumpahkan bagimu dan bagi banyak orang demi pengampunan dosa. Lakukanlah ini untuk mengenangkan Daku.

(Ketika Imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatnya, Umat memandangnya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).

AKLAMASI ANAMNESIS

I. Allah yang setia dan berbelas kasih, sambil mengenangkan Yesus Kristus, Putra-Mu, kurban Paskah dan jaminan damai kami, kami merayakan wafat dan kebangkitan-Nya dari antara orang mati; dan sambil menantikan kedatangan-Nya yang membahagiakan, kami memperembahkan kepada-Mu kurban yang memulihkan hubungan kami dengan Dikau.

I. Ya Bapa yang mahamurah, pandanglah dengan penuh kasih sayang semua orang yang Engkau ikut sertakan dalam kurban Kristus ini. Semoga karena kekuatan Roh Kudus, semua yang ambil bagian dari roti dan piala yang satu ini dihimpun menjadi satu tubuh dalam Kristus dan dijauhkan dari setiap perpecahan.

I. Sudilah menjaga kami agar senantiasa sehati sejiwa dengan Bapa Suci....., dan Bapa Uskup kami..... Bantulah kami bersama-sama menyiapkan datangnya kerajaan-Mu sampai kami sendiri, sebagai orang kudus di tengah para kudus, menghadap Engkau di takhta surgawi, bersama Santa Perawan Maria, Bunda Allah, Santo Yusuf suaminya, para rasul, serta semua orang kudus yang berbahagia, dan berkumpul kembali dengan semua saudara yang sudah mendahului kami; mereka kami serahkan kepada belas kasihan-Mu.

I. Pada saat yang membahagiakan itu, sebagai manusia baru yang Engkau bebaskan dari dosa, dengan penuh sukacita kami akan melambungkan pujian syukur Kristus yang hidup selama-lamanya.

I. Dengan pengantaraan Kristus, bersama Dia dan dalam Dia, bagi-Mu, Allah Bapa yang mahakuasa, dalam persekutuan dengan Roh Kudus, segala hormat dan kemuliaan sepanjang segala masa.
U. Amin.

(Apabila akhir Doa Syukur Agung ini dinyanyikan Imam, maka "Amin" dinyanyikan umat, lihat TPE hlm 57)

Baca juga: Doa Syukur Agung II dalam Misa Ritus Katolik Roma

Baca juga: Doa Syukur Agung III dalam Misa Ritus Katolik Roma

Baca juga: Doa Syukur Agung IV untuk Misa Ritus Katolik Roma

(santoantonius.blogspot.com)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved