Doa Harian Katolik
Doa Syukur Agung II dalam Misa Ritus Katolik Roma
Doa Syukur Agung II paling banyak dipakai para imam karena paling pendek dan dianggap paling umum. Doa Syukur Agung dipahami sebagai doa ucapan syukur
POS-KUPANG.COM - Doa Syukur Agung II paling banyak dipakai para imam karena paling pendek dan dianggap paling umum. Doa Syukur Agung dipahami sebagai doa ucapan syukur Yesus kepada Allah Bapa atas perbuatan-Nya yang agung demi pengudusan diri manusia.
Doa Syukur Agung merupakan pusat dan puncak dari perayaan Ekaristi sebagai suatu doa syukur dan pengudusan atas persembahan roti dan anggur yang kita hunjukkan kepada Bapa sehingga sungguh menjadi Tubuh dan Darah Kristus dengan bantuan dan karya Roh Kudus yang diutus oleh Bapa.
Doa Syukur Agung merupakan bagian dari Liturgi Ekaristi. Liturgi Ekaristi terdiri dari tiga bagian besar, yaitu Persiapan Persembahan, Doa Syukur Agung, dan Ritus Komuni.
Ada 10 doa syukur yang berlaku dalam misa gereja Katolik Roma. Berikut ini adalah teks lengkap Doa Syukur Agung II.
I: *Sungguh kuduslah Engkau, Ya Bapa, sumber segala kekudusan. Oleh sebab itu, pada hari Minggu ini kami menghadap Dikau sehati-sejiwa dengna jemaat-jemaat separoki dan sekeuskupan dalam kesatuan dengan seluruh Gereja. Dalamm perayaan ini kami mengenangkan bahwa Kristus bangkit dari alam maut. Engkau telah meninggikan Dia dan mengaruniakan kepadaNya nama yang mengatasi segala nama. Dalam nama Dia yang adalah Tuhan, kami mohon: Kuduskanlah persembahan ini dengan daya RohMu, agar bagi kami menjadi (†) Tubuh dan Darah PutraMu terkasih, Tuhan Kami, Yesus Kristus.
(Misdinar/putra altar membunyikan lonceng/gong/keprak)
I: Ketika akan diserahkan untuk menanggung secara rela, , Yesus mengambil roti, mengucap syukur kepadaMu, lalu memecah-mecahkan roti itu, dan memberikannya kepada murid-muridNya seraya berkata:
TERIMALAH DAN MAKANLAH:
INILAH TUBUHKU YANG DISERAHKAN BAGIMU.
(Ketika imam memperlihatkan Hosti Suci dengan mengangkatNya, Umat memandangNya. Ketika Imam meletakkan Hosti Suci dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
I: Demikian pula, sesudah perjamuan, Yesus mengambil piala. Sekali lagi Ia mengucap syukur kepadaMu, lalu memberikan piala itu kepada murid-muridNya seraya berkata:
TERIMALAH DAN MINUMLAH:
INILAH DARAHKU, DARAH PERJANJIAN BARU DAN KEKAL, YANG DITUMPAHKAN BAGIMU DAN BAGI SEMUA ORANG DEMI PENGAMPUNAN DOSA. LAKUKANLAH INI UNTUK MENGENANGKAN DAKU.
(Ketika imam memperlihatkan Piala dengan mengangkatNya, Umat memandangNya. Ketika Imam meletakkan Piala dan berlutut, Umat menundukkan kepala dengan hormat dan khidmat).
Lagu/doa anamneses
I: Sambil mengenangkan wafat dan kebangkitan Kristus, kami mempersembahkan kepadaMu, ya Bapa, roti kehidupan dan piala keselamatan. Kami bersyukur sebab kami Engkau anggap layak menghadap Engkau dan berbakti kepadaMu. Kami mohon agar kami yang menerima Tubuh dan Darah Kristus dihimpun menjadi satu umat oleh Roh Kudus.
Bapa, perhatikanlah GerejaMu yang tersebar di seluruh bumi. Sempurnakanlah umatMu dalam cinta kasih, dalam persatuan dengan Paus kami ... dan Uskup kami ..., serta para imam, diakon, dan semua pelayan sabdaMu.
Dalam ekaristi Arwah dapat ditambahkan:
I: Ingatlah akan hamba-hambaMu ... yang (hari ini) (telah) Engkau panggil ke hadiratMu. Ketika dibaptis Saudara kami ini menjadi satu dengan Kristus. Ia (mereka) telah menjadi serupa dengan Dia dalam kematian. Semoga kini ia (mereka) menjadi serupa pula dengan Dia dalam kebangkitan.
Doa Harian Katolik Kamis 31 Juli 2025: Doa kepada Santo Ignatius Loyola |
![]() |
---|
Doa Harian Katolik Rabu 30 Juli 2025: Doa Mahon Kesabaran |
![]() |
---|
Doa Harian Katolik: Doa Mohon Tuntunan Tuhan agar Berjalan Dalam Terang |
![]() |
---|
Doa Harian Katolik Senin 28 Juli 2025: Doa Mohon Kasih dan Kekuatan Tuhan |
![]() |
---|
Doa Harian Katolik Jumat 25 Juli 2025: Doa Melalui Perantaraan Santo Yakobus Rasul |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.