Berita Nasional

Prabowo Mulai Bicara Formasi Kabinet, Digodok Lagi Setelah Putusan MK

Calon presiden pemenang Pilpres 2024 Prabowo Subianto mulai membahas secara informal formasi kabinet mendatang.

|
Editor: Alfons Nedabang
DOK POS-KUPANG.COM
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming. 

POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Calon Presiden pemenang Pilpres 2024 Prabowo Subianto mulai membahas secara informal formasi kabinet mendatang.

Pembicaraan serius bakal dilakukan setelah putusan sengketa Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

“Kalau bicara-bicara informal, ya baru beberapa hari ini. Nanti bicara-bicara banyaknya setelah (putusan) MK,” kata Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat ditemui di rumah pribadinya, Jalan Denpasar, Jakarta Selatan, Kamis (11/4/2024).

Ditemui terpisah, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman mengatakan, Prabowo tengah mengumpulkan berbagai masukan untuk formasi kabinetnya nanti.

Menurut Habiburokhman, formasi kabinet tersebut mulai dibahas di internal elite Gerindra.

“Ya pembicaraan ya sudah panjang kali lebar dibahas sama petinggi-petinggi kami,” ujar Habiburokhman.

“Keputusan nanti oleh Pak Prabowo. Pak Prabowo terus menerima masukan-masukan soal kabinet ini,” ujarnya lagi.

Baca juga: Orang Kepercayaan Prabowo Subianto Dua Kali Datangi Rumah Bu Mega, Begini Kata Sekjen PDIP

Di sisi lain, Habiburokhman mengatakan, Gerindra ingin proses rekonsiliasi berjalan cepat. Hal itu disebut juga menjadi topik pembahasan antara Prabowo dan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta pada Kamis pagi.

“Salah satu dari komunikasi mereka kan bagaimana mengimplementasikan politik merangkul,” kata Habiburokhman.

Diketahui, Prabowo maju dalam Pilpres 2024 bersama calon wakil presidennya, Gibran Rakabuming Raka. Pasangan ini diusung oleh sejumlah partai politik, yakni Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Gelora, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Garuda, dan Partai Bulan Bintang (PBB).

Terkait jatah kursi di kabinet mendatang, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto sempat mengatakan ingin meminta 5 kursi. Pasalnya, Golkar berperan besar dalam pemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved