Truk Terjungkal di Manggarai Timur
Pasca Dum Truk Terjungkal di Jurang Colol, Kapolres Manggarai Timur Minta Pengemudi Kosentrasi
Pasca kejadian lakalantas itu, sekitar pukul 01.30 Wita warga sekitar dan anggota kepolisian datang untuk membantu mengevakuasi para korban.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Oby Lewanmeru
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo
POS-KUPANG.COM, BORONG - Kapolres Manggarai Timur AKBP Suryanto, S.ST., M.MAR.E., M.M., M.Tr.Opsla mengimbau kepada seluruh pengemudi baik kendaraan roda 2, roda 4 dan roda 6 agar selalu konsentrasi dalam mengendarai kendaraan apalagi di medan jalan dengan topografi yang ekstrim seperti di wilayah pegunungan Manggarai Timur.
Kapolres Suryanto menyampaikan itu kepada TRIBUNFLORES.COM, Minggu 7 April 2024 sore.
Ada pun sebuah mobil dum truk Hino Lohan dengan nomor polisi EB 9148 DK yang dikendarai oleh korban Hendrikus Nunu Woga (37) alamat Desa Wolo Wea, Kecamatan Boawae, Kabupaten Nagekeo keluar badan jalan dan terjun ke jurang di Kampung Colol, Desa Ulu Wae, Kecamatan Lamba Leda Timur, Minggu 7 April 2024 sekitar Pukul 01.00 Wita.
Akibat kejadian naas ini, pengemudi Hendrikus Nunu Woga meninggal dunia di tempat. Sedangkan dua penumpang Ronal Dadiara (42) dan Blasius Migu (30) mengalami luka berat. Selain itu kerugian material dalam peristiwa ini diperkirakan mencapai Rp 10 juta.
Baca juga: BREAKING NEWS: Truk Terjungkal di Manggarai Timur, Sopir Tewas, 2 Penumpang Luka Berat
"Kami mengimbau kepada seluruh pengendara yang akan melalui beberapa daerah Manggarai Timur yang memiliki topografi cukup ekstrem agar memastikan kondisi kendaraan dalam kondisi baik dan harus konsentrasi dalam berkendara. Apabila jalan berkabut kurangi kecepatan ,apabila jalan malam hari pastikan lampu-lampu berfungsi dengan baik,"ujar Kapolres Suryanto.
Kapolres Suryanto juga menerangkan, peristiwa laka lantas dum truk yang terjun ke jurang di Colol, berdasarkan keterangan yang diperoleh dari penumpang mobil itu, diduga pengemudi mengemudikan kendaraan dengan tidak konsentrasi (lalai) sehingga kendaran keluar jalur lalu terbalik ke jurang.
"Diduga pengemudi dump truk Hino Lohan 235 ps No polisi EB 9148 DK mengemudikan kendaraan dengan tidak konsentrasi atau lalai," ujar Kapolres Suryanto.
Pasca kejadian lakalantas itu, sekitar pukul 01.30 Wita warga sekitar dan anggota kepolisian datang untuk membantu mengevakuasi para korban.
Para korban kemudian dibawa menggunakan mobil ambulance untuk dilarikan ke Puskesmas Colol untuk mendapatkan pertolongan medis.
Namun sayang, nyawa pengemudi Hendrikus tak bisa tergolong alias meninggal dunia. Sedangkan kedua korban luka berat masih dalam kondisi perawatan medis.
Saat ini jenazah korban yang meninggal sudah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka di Kabupaten Ngada. (rob)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.