Berita NTT
Ahmad Yohan Tegaskan Pergantian DPW - DPD PAN NTT Kewenangan DPP
pergantian ini untuk memberi penyegaran di tubuh DPW PAN NTT. Perombakan itu pun merujuk pada hasil Pemilu 2024.
Penulis: Irfan Hoi | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Ketua DPW PAN NTT Ahmad Yohan menegaskan pergantian ketua di tingkat DPW maupun DPD PAN merupakan kewenangan DPP PAN.
"DPP yang berwenang utk mengangkat dan memberhentikan pimpinan partai baik di DPW maupun DPD," kata Ahmad Yohan alias AYO, Selasa 2 April 2024.
Ahmad Yohan menanggapi proses pergantian DPW PAN NTT dari Awang Notoprawiro ke dirinya tanpa melalui
proses seperti Musdalub ataupun sejenisnya.
"Tugas saya bekerja sampai masa jabatan periode ini (2020 - 2025). Selesai kemudian diadakan Muswil," kata dia.
Baca juga: Lipsus - Tersangkut Kasus Pidana, Dua Warga Flores Timur NTT Dideportasi Malaysia
Anggota DPR RI itu menyebut tugas yang dia emban pada sisa masa waktu itu akan dilanjutkan hingga muswil maupun penyusunan kepengurusan DPW PAN NTT untuk periode 2025-2024.
Ia juga mengaku saat ini sedang dilakukan konsolidasi internal. AYO meminta doa agar proses itu berjalan lancar. Ahmad Yohan sebelumnya sudah membenarkan pergantian ketua DPW PAN NTT itu.
"Benar," tulis Ahmad Yohan, Jumat 29 Maret 2024 lewat pesan WhatsApp.
Presidium MN KAHMI itu menyebut pergantian ini untuk memberi penyegaran di tubuh DPW PAN NTT. Perombakan itu pun merujuk pada hasil Pemilu 2024.
"Kinerja dan hasil pemilu menjadi pertimbangan utama dilakukannya penyegaran kepengurusan," kata Ahmad Yohan.
Prestasi, dedikasi dan loyalitas menjadi ukuran penting dalam mengemban tanggungjawab sebagai struktural PAN. Sejalan dengan pergantian itu, Ahmad Yohan menyebut untuk mendorong pengurus lebih progresif.
"Agar lebih aktif dan progresif dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab," sebut dia.
Ahmad Yohan memastikan akan terjadi pergantian pengurus dari tingkat DPW hingga DPD. Selain itu, ada perombakan dalam kepengurusan.
"Nanti akan dilakukan rasionalisasi dan reshuffle pengurus baik di DPW dan DPD," sebut politisi asal Flores Timur itu.
Ia mengaku agenda perombakan itu juga berkenan dengan persiapan Pilkada 2024. PAN, kata dia, akan memprioritaskan kader dan tokoh eksternal yang dianggap punya kemampuan di samping punya integritas.
"Saya di DPR saja. Masih banyak tokoh yang hebat dan lebih baik untuk kita dorong di Pilkada," kata Ahmad Yohan.
Awang Notoprawiro yang dikonfirmasi sejak Jumat 29 Maret 2024, hingga kini masih bungkam. Begitu juga dengan Sekretaris DPW PAN NTT Rambu Praing. Pesan yang dikirim tidak direspons.
Meski ada informasi demikian, sejumlah baliho Awang Notoprawiro sebagai ketua DPW PAN NTT masih terlihat di Kota Kupang. Baliho itu berisi ucapan hari raya idul fitri.
Seperti di lihat pada Jumat siang, satu baliho terpasang di jalan Adisucipto Penfui, di dekat sebuah supermarket JJ Mart dari arah bundaran penghijauan. Satu baliho lainnya berada di dekat SPBU Oeba.
Awang Notoprawiro sendiri dua kali ikut caleg DPR RI dapil NTT II dan dua kali ia kalah. Pemilu 2019, Awang membawa PAN NTT meraih 6 kursi DPRD NTT dan 46 kursi DPRD kabupaten/kota di NTT. Pemilu 2024, jumlah kursi di DPRD NTT turun menjadi 4. (fan)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.