Tinju Dunia
Hasil Tinju Dunia, Gilberto Ramirez Sukses Meraih Gelar Kelas Penjelajah WBA
Kemenangan itu memperpanjang rekor mantan juara dunia kelas menengah super itu menjadi 46 kemenangan dan satu kekalahan
POS-KUPANG.COM- Hasil Tinju Dunia, pertarungan antara Gilberto Ramirez menghadapi Arsen Goulamirian dimenangkan angka mutlak 118-110 di California, Minggu 31 Maret 2024 WIB.
Petinju asal Meksiko ini mengklaim gelar kelas penjelajah WBA (Super).
Itu adalah kekalahan pertama dari 28 pertarungan karir Goulamirian kelahiran Armenia dalam mempertahankan gelarnya yang kelima.
Ketiga juri di Teater YouTube di Inglewood menilai pertarungan 118-110 untuk mendukung Ramirez.
Kemenangan itu memperpanjang rekor mantan juara dunia kelas menengah super itu menjadi 46 kemenangan dan satu kekalahan.
Satu-satunya kekalahan Ramirez terjadi dalam pertarungan perebutan gelar kelas berat ringan dunia WBA melawan petinju Rusia Dmitry Bivol pada Mei 2022.
Goulamirian memegang sabuk kelas penjelajah sejak 2018 tetapi tidak bertarung lagi sejak November 2022.
Pada pertarungan itu, Gilberto Ramirez (46-1, 30 KO), petinju kidal asal Meksiko berusia 32 tahun itu lebih akurat dengan pukulannya.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Fabio Wardley vs Frazer Clarke Sama-sama Sesumbar Menangkan Adu Jotos
Ramirez, mantan juara kelas menengah super WBO, memasuki pertarungan dengan hanya satu pertarungan di atas kelas berat ringan.
Itu adalah pertarungan catchweight 10 ronde 192-pound melawan Joe Smith Jr yang memiliki berat asli 175-pound pada Oktober lalu, yang dia menangkan dengan angka.
Dengan tinggi hampir enam kaki tiga inci, Gilberto Ramirez selalu terlihat memiliki postur untuk bersaing di kelas 200-pound, tetapi pada malam Sabtu dia membuktikannya dengan menjadi petinju Meksiko pertama yang juara di kelas penjelajah.
"Mimpi menjadi kenyataan. Los sueños se hacen realidad," kata Gilberto Ramirez seperti dilansir di laman ligaolahraga.com.
"Terima kasih kepada semua orang yang mendukung saya dan percaya pada saya dan juga mereka yang tidak memberi saya kesempatan. Terima kasih karena memberi saya motivasi besar, ini bukan hanya sabuk baru saya, ini adalah hasil dari semua kerja keras tim saya," komentar Gilberto.
Arsen Goulamirian (27-1, 19 KO), 36 tahun, yang lahir di Armenia, memiliki kewarganegaraan Prancis dan tinggal di Amerika Serikat, kalah tetapi tidak terhina.
Dia menghantam beberapa pukulan mencolok sepanjang pertarungan tetapi tidak cukup banyak, dan ketika pukulannya mengena, dia gagal melakukan kerusakan yang signifikan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.