Berita Lembata

Alex Ofong Apresiasi Nelayan Teluk Lewoleba Tolak Perusahaan Mutiara

politisi Partai Nasdem ini berkoordinasi via telepon dengan Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi NTT

Penulis: Ricardus Wawo | Editor: Eflin Rote
POS-KUPANG.COM/RICKO WAWO
UNJUK RASA - aliansi nelayan teluk Lewoleba (ANTL) untuk pertama kalinya menggelar unjuk rasa menolak kehadiran perusahaan mutiara di Teluk Lewoleba. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo

POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - Anggota DPRD Provinsi NTT Alex Ofong mengapresiasi aksi penolakan Aliansi Nelayan Teluk Lewoleba terhadap rencana hadirnya perusahaan mutiara di Teluk Lewoleba sebulan terakhir. 

"Bagi saya, apapun bentuk investasi, seberapa pun besar manfaatnya bagi daerah, tetapi satu hal mendasar yang harus diperhatikan adalah perlindungan dan pemastian sumber penghidupan masyarakat! Jangan pernah boleh diabaikan!" kata Alex Ofong saat dihubungi POS-KUPANG.COM, Sabtu, 16 Maret 2024.

Karena masih berada di Larantuka, politisi Partai Nasdem ini berkoordinasi via telepon dengan Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi NTT perihal rencana investasi perusahaan mutiara di Teluk Lewoleba

Berdasarkan penjelasan dari DKP Provinsi NTT kemudian diketahui bahwa: 

1) Tidak ada ijin yang dikeluarkan DKP Provinsi NTT, karena kewenangan memberikan ijin adalah pihak Kementerian Kelautan dan Perikanan. Kewenangan DKP Provinsi NTT hanya sebatas memberikan Rekomendasi berdasarkan kajian.

2)  Saat ini, baru pada tahap inisiatif dari PT Mutiara Adonara yang mengajukan proposal tentang rencana investasi mutiara di Teluk Lewoleba untuk dikaji dan mendapatkan rekomendasi, serta selanjutnya diteruskan ke Kementerian Kelautan dan Perikanan untuk dikeluarkan ijin.

Dari koordinasi dengan pihak DKP Provinsi NTT, dia juga mengajukan 5 pertanyaan untuk menggali informasi lanjutan. 

Pertama, terkait regulasi; apakah ada regulasi yang mendasari dan membingkai pelaksanaan investasi tersebut? 

Kedua, apakah ada dampak terhadap lingkungan perairan laut di Teluk Lewoleba dan sekitarnya? 

Ketiga, apakah ada dampak terhadap lalu lintas laut dari dan ke Lewoleba? 

Keempat, bagaimana dampak terhadap penghidupan Nelayan tradisional dan kecil yang selama ini beroperasi di perairan Laut sekitar Teluk Lewoleba? 

Baca juga: Gelar Unjuk Rasa, Massa Aliansi Nelayan Teluk Lewoleba Gagal Bertemu Penjabat Bupati Matheos Tan

Kelima, apa manfaat dari investasi mutiara bagi masyarakat Lembata? 

Menurut dia, masyarakat Lembata pada umumnya, dan Aliansi Nelayan Teluk Lewoleba khususnya, sebenarnya tidak anti-investasi. 

"Kita memang membutuhkan investasi, tapi investasi yang berbasis pada prinsip tidak merusak Lingkungan, dan tidak mengganggu  penghidupan masyarakat setempat," ungkapnya. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved