Unwira Kupang

Kepala Pustu Oenaek Kubar Apresiasi Mahasiswa Unwira Kupang

Apresiasi dari Kepala Pustu Oenaek, Belinda A. Jeremias, Amd.Keb itu dialamatkan pada mahasiswa yang melaksanakan salah satu bagaian tridharma PT

|
Editor: Ryan Nong
POS-KUPANG.COM/HO
Mahasiswa KKN Unwira Kupang melakukan baksos pengerjaan pagar Pustu Desa Oenaek, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT. 

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Kepala Puskesmas Pembantu (Pustu) Desa Oenaek, Kecamatan Kupang Barat, Kabupaten Kupang, NTT mengapresiasi belasan mahasiswa Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang di wilayah itu. 

Apresiasi dari Kepala Pustu Oenaek, Belinda A. Jeremias, Amd.Keb itu dialamatkan pada mahasiswa yang melaksanakan salah satu bagaian tridharma perguruan tinggi dengan kegiatan pengabdian masyarakat.   

Belasan mahasiswa yang merupakan anggota kelompok program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Unwira Kupang di Desa Oenaek membantu warga dengan mengerjakan pagar keliling kawasan Pustu Oenaek

Adapun bakti sosial pengerjaan pagar itu berlangsung pada Jumat, 15 Maret 2024.  

Baca juga: Mahasiswa Fakultas Ekonomika dan Bisnis Unwira KKN di Desa Nitneo Kupang Barat

Belinda A. Jeremias, Amd.Keb mengapresisasi kepedulian mahasiswa terhadap lingkungan dan berterima kasih kepada mereka.

“Terus terang saja kotoran kambing membuat saya tidak nyaman dengan keadaan” ujarnya.

Ia mengatakan, kegiatan bakti sosial pengerjaan pagar keliling itu memberikan dampak yang positif kepada warga agar memiliki kesadaran terhadap hewan peliharaan mereka.

Ia juga berharap hewan tidak dilepas liarkan sehingga tidak merusak dan mencemari fasilitas umum memakan hasil kebun tetanga.

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 13 mahasiswa Unwira membaur bersama dengan para tenaga kesehatan, masyarakat, dan aparat desa.

Kegiatan pagar pustu ini diselengarakan dalam rangka menjaga kebersihan Pustu dari kotoran hewan.

“Puskesmas pembantu (Pustu) menjadi tempat vital dan sentral untuk melayani masyarakat yang membutukan pelayanan kesehatan. Puskesmas biasanya dikenal sebagai tempat yang bersih dan sehat. Jika tempatnya penuh dengan kotoran hewan bagaimana bias menjaga dan menjamin kesehatan masyarakat. Jadi, sudah seharusnya kami sebagai mahasiswa memberikan contoh yang baik dan menghimbau agar menjaga hewan peliharaan” ujar Belinda.

Ia juga menjelaskan bahwa selain menjalankan program KKN lainya, kegiatan ini juga bertujuan memberikan pelajaran atau pengetahan praktis agar tidak melepas hewan peliharaan sehingga tidak membuang kotoran pada fasilitas umum. (*)

 

Ikuti berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS

 

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved