Jadwal Tinju Dunia, Ryan Garcia Sesumbar Pensiun Dini Jika Kalah KO Ronder Pertama dari Haney

POS-KUPANG.COM- Jadwal Tinju Dunia, pertarungan yang bakal sangat seru bakal ditunjukkan Ryan Garcia saat menghadapi Devin Harney.

Pertarungan keduanya dijadwalkan berlangsung pada Sabtu 20 April 2024, namun saat ini 'perang mulut' mulai ramai.

Bahkan Ryan Garcia pun sesumbar akan pensiun dari ring tinju jika sampai kalah KO di ronde pertama saat melawan Devin Haney nanti.

Seperti dilansir sports.okezone.com, Ryan Garcia dan David Haney sudah sepakat untuk saling bertarung di Barclays Center, Brooklyn, Amerika Serikat.

Mereka pun memiliki satu bulan lebih untuk mempersiapkan diri sebelum bertarung dalam duel yang memperebutkan sabuk juara kelas ringan super WBC tersebut.

Pertarungan yang berlangsung dalam 12 ronde itu pun akan menjadi momen bagi Haney untuk mempertahankan gelar sabuk juara kelas ringan super WBC yang baru didapatkannya pada Desember 2023 lalu.

David Haney tepatnya meraih gelar tersebut usai menang atas Regis Prograis dalam pertarungan 12 ronde juga.

Berkat kemenangan atas Prograis, Haney memperpanjang rekor tak terkalahkannya menjadi 31-0, di mana 15 pertarungannya dimenangkan lewat kemenangan KO.

Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Anthony Joshua Daratkan 12 Pukulan Telak Ngannou Koleksi 8 Pukulan

Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Mark Chamberlain Paksa Gavin Gwynne Lempar Handuk Ronde 4

Berbeda dengan Haney, Ryan Garcia saat ini tengah berusaha bangkit dan memperbaiki rekornya.

Setelah rekor tak terkalahkannya sempat dirusak oleh Gervonta Davis pada April 2023 lalu, kini Ryan Garcia memiliki rekor 24-1 alias 24 menang dan satu kali kalah. Hebatnya, 20 dari 24 kemenangan diraih Ryan Garcia itu diraihnya lewat KO.(*)

Ryan Garcia Sangat Percaya Diri

Kemenangan KO ronde 8 atas Oscar Duarte di Texas, 2 Desember 2023 memberi tambahan kepercayaan diri Ryan Garcia menjelang pertarungan besar melawan Devin Haney pada 20 April 2024.  

Kemenangan atas Duarte itu diraih Garcia setelah sebelumnya, April 2023, ia dihentikan Gervonta Davis di ronde 7.

“Saya bukan ingin menghentikannya; saya ingin menjatuhkannya,” kata Garcia kepada DAZN mengomentari rencana duelnya dengan Haney.

Pertarungan bisa terhenti karena dihentikan wasit, atau terhenti karena lawan tak bisa bangkit lagi sampai hitungan 10. Nah, Garcia mengejar yang kedua.