Labuan Bajo Flores
BPOLBF Luncurkan Puluhan Event Floratama Sepanjang 2024, 6 Masuk KEN
ekonomi masyarakat yang terlibat, menciptakan lapangan kerja dan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan dari dalam dan luar negeri.
Penulis: Engelbertus Aprianus | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Berto Kalu
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores atau BPOLBF meluncurkan 46 event yang akan diselenggarakan di wilayah Flores, Alor, Lembata dan Bima (Floratama) sepanjang tahun ini. Bahkan enam di antaranya masuk Kharisma Event Nusantara (KEN)
Plt. Direktur BPOLBF Frans Teguh menerangkan, 46 event itu terdiri dari 6 event KEN, 1 event internasional, 10 event provinsi, 15 event kabupaten dan 14 event lokal.
Berbagai event unggulan di wilayah Floratama itu tidak hanya menampilkan tradisi dan budaya, tapi ada acara musik, olahraga hingga kuliner.
"Kami sengaja menghadirkan kalender event ini lebih awal untuk membantu wisatawan merencanakan liburan sejak jauh-jauh hari," kata Frans saat acara peluncuran yang berlangsung di Parapuar Labuan Bajo, Jumat 1 Maret 2024.
Baca juga: Temu Admin dan Media, BPOLBF Perkuat Pemberitaan Pariwisata Labuan Bajo Flores
Ia berharap melalui event-event tersebut bisa menambah length of stay atau lama tinggal wisatawan di wilayah Floratama.
Selain itu, lanjut Frans, dengan adanya event diharapkan menciptakan citra yang baik sehingga memberi keuntungan bagi destinasi wisata, meningkatkan ekonomi masyarakat yang terlibat, menciptakan lapangan kerja dan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan dari dalam dan luar negeri.
Pihaknya memastikan seluruh event yang akan diselenggarakan mematuhi aspek lingkungan yang berkelanjutan dan pertumbuhan inklusif.
"Kami pastikan event-event yang diselenggarakan harus benar-benar patuh dengan aspek lingkungan, jangan sampai meninggalkan banyak sampah, itu tentu juga menjadi perhatian kami," jelasnya.
Sementara itu Direktur Pemasaran BPOLBF Raisa Lestari Niloperbowo mengatakan, 46 event yang akan diselenggarakan selama 2024 itu seluruhnya telah melewati kurasi, baik di tingkat provinsi maupun kabupaten.
"Kami berharap ini bisa menjadi nilai tambah untuk pengalaman berwisata kepada semua wisatawan yang datang," tandas Raisa.
Adapun kegiatan itu dihadiri oleh berbagai pihak antara lain Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan dan Ekonomi Kreatif (Disparbudparekraf) Mabar Stefanus Jemsifori, pegiat lingkungan Pater Marsel Agot, perwakilan PHRI, HPI, ASKAWI, ASITA, Gahawisri, Jangkar, Dock, Astindo, Ipi, Akunitas, serta sejumlah perwakilan stakeholder lainnya. (uka)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.