Doa Setelah Sholat
Niat dan Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud lengkap dengan Artinya, Berikut Keistimewaan Tahajud
Niat dan Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud lengkap dengan Artinya, berikut Keistimewaan Shalat Sunnah Tahajud
POS-KUPANG.COM - Jika ditanya Sholat Sunnah apakah yang paling dianjurkan oleh Rasulullah SAW, jawabannya pasti Sholat tahajud.
Mengapa? Karena Keistimewaan Sholat Sunnah Tahajud yang luar biasa.
Salah satu Keistimewaan Tahajud yakni doa-doa dikabulkan Allah SWT.
Berikut Niat Sholat Tahajud dan Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud.
Sholat Tahajud ialah sholat sunnah yang dikerjakan pada waktu malam. Sholat tahajud dikerjakan sedikitnya dua rakaat dan sebanyak-banyaknya tidak terbatas.
Baca juga: Bacaan Dzikir Petang dan Doa Setelah Sholat Ashar Beserta Artinya, Buka dengan Ayat Kursi 1 Kali
Waktu sholat tahajud sesudah sholat isya sampai terbit fajar. Sholat di waktu malam hanya dapat disebut sholat tahajud dengan syarat apabila dilakukan sesudah bangun dari tidur malam, sekalipun tidur itu hanya sebentar.
Jadi, apabila dikerjakan tanpa tidur sebelumnya, maka ini bukan sholat tahajud, tetapi sholat sunnah biasa seperti witir dan sebagainya. Sholat tahajud dikerjakan seperti sholat sunnah pada umumnya, yang membedakan hanya niatnya.
Berikut Niat Sholat Tahajud
اصلي سُنَّةَ التَّهَجُدِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى
Ushallii sunnatat tahajudi rak'ataini lillaahi ta'aalaa.
"Aku niat mengerjakan sholat sunnah tahajud dua rakaat karena Allah Ta'ala. Allah Mahabesar."
Waktu Sholat Tahajud
a. Sepertiga pertama, yaitu kira-kira pukul 19.00-22.00. Ini saat utama.
b. Sepertiga kedua, yaitu kira-kira pukul 22.00-01.00, ini saat yang lebih utama.
c. Sepertiga ketiga, yaitu antara pukul 01.00 sampai masuknya subuh, ini adalah saat yang paling utama.
Baca juga: Doa Setelah Sholat Istikharah Solusi Kala Bingung Soal Jodoh, Lengkap Dzikir Minta Petunjuk
Bacaan Doa Setelah Sholat Tahajud
-
اَللّٰهُمَّ لَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ قَيِّمُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ مَالِكُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ نُوْرُ السَّمَوَاتِ وَاْلاَرْضِ وَمَنْ فِيْهِنَّ، وَلَكَ الْحَمْدُ اَنْتَ الْحَقُّ وَوَعْدُكَ الْحَقُّ وَلِقَاءُكَ حَقٌّ وَقَوْلُكَ حَقٌّ وَالْجَنَّةُ حَقٌّ وَالنَّارُ حَقٌّ وَالنَّبِيُّوْنَ حَقٌّ مُحَمَّدٌ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ حَقٌّ وَالسَّاعَةُ حَقٌّ
اَللّٰهُمَّ لَكَ اَسْلَمْتُ وَبِكَ اَمَنْتُ وَعَلَيْكَ تَوَكَّلْتُ وَاِلَيْكَ اَنَبْتُ وَبِكَ خَاصَمْتُ وَاِلَيْكَ حَاكَمْتُ فَاغْفِرْلِيْ مَاقَدَّمْتُ وَمَا اَخَّرْتُ وَمَا اَسْرَرْتُ وَمَا اَعْلَنْتُ وَمَا اَنْتَ اَعْلَمُ بِهِ مِنِّيْ، اَنْتَ الْمُقَدِّمُ وَاَنْتَ الْمُؤَخِّرُ لاَاِلَهَ اِلاَّ اَنْتَ، وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ اِلاَّ بِاللهِ
Latin:
"Allaahumma lakal hamdu anta qayyumus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu anta malikus samaa waati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu anta nuurus samaawaati wal ardhi wa man fiihinna, wa lakal hamdu antal haqqu, wa wa'dukal haqqu, wa liqaa'uka haqqu, wa qaulukal haqqun, wal jannatu haqqun, wannaaru haqqun, wan-nabiyyuuna haqqun, wa Muhammadun shallallahu 'alaihi wa sallama haqquw wassaa'atu haqqun.
Allaahumma laka aslamtu, wa bika aamantu, wa 'alaika tawakkaltu, wa ilaika anabtu, wa bika khaashamtu, wa ilaika haakamtu, faghfirlii maa qoddamtu, wa maa akhkhartu, wa maa asrartu, wa maa a'lantu, wa maa anta a'lamu bihiminnii. antal muqoddimu wa antal mu'akhkhiru laa ilaaha anta. wa laa haula wa laa quwwata illaa billaah."
Artinya:
"Ya Allah bagi-Mu-lah segala puji, Engkaulah yang mengurus langit dan bumi serta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Raja langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau cahaya langit dan bumi beserta semua makhluk yang ada pada keduanya. Dan bagi-Mu segala puji, Engkau Maha benar, janji-Mu adalah benar, pertemuan dengan-Mu adalah benar, ucapan-Mu adalah benar, surga adalah benar, neraka adalah benar, para nabi adalah benar dan Nabi Muhammad SAW adalah benar serta hari kiamat adalah benar."
"Ya Allah hanya kepada-Mu aku berserah diri, kepada-Mu-lah aku beriman, kepada-Mu-lah aku bertawakal, hanya kepada-Mu-lah aku kembali (bertaubat), kepada-Mu-lah aku mengadu, dan kepada-Mu-lah aku meminta keputusan, maka ampunilah dosa-dosaku yang telah lalu dan yang kemudian serta apa yang kusembunyikan dan yang kulakukan dengan terang-terangan dan apa yang lebih Engkau ketahui dariku, Engkau yang mendahulukan dan yang mengakhirkan, tiada Tuhan selain Engkau, dan tiada daya (untuk menghindar dari kemaksiatan) dan tiada kekuatan (untuk melakukan ibadah) kecuali dengan pertolongan Allah."
Sesudah membaca doa itu, perbanyaklah membaca istighfar.
Istighfar Setelah Sholat Tahajud
-
Pemandangan umum menunjukkan menara Masjid Gazi Husrev-beg (kiri) dan menara jam (kanan) saat malam Ramadhan di Sarajevo, Bosnia dan Herzegovina, Senin (10/4/2023). Bacaan Niat dan Doa Sholat Tahajud serta Keistimewaannya. Foto: EPA-EFE/FEHIM DEMIR
Adapun istighfar yang biasa ialah:
أَسْتَغْفِرُ اللهَ العَظِيْمَ اَلَّذِي لآ إِلَهَ إِلَّا هُوَ اْلحَيُّ اْلقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ
Astaghfirullaahal 'azhiim, alladzii laa ilaaha illaa huwal hayyul qayyuumu wa atuubu ilaiih.
"Kami memohon ampunan kepada Allah yang Maha Agung yang tidak ada Tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri sendiri, dan aku bertobat kepada-Nya"
Baca juga: Inilah Doa Setelah Sholat Hajat yang Mustajab, Berikut Keutamaannya, Dapat Pahala, Urusan Lancar
Dalil Keistimewaan Sholat Tahajud
Sholat Tahajud sangat dianjurkan sebagaimana firman Allah SWT:
وَمِنَ اللَّيْلِ فَتَهَجَدَ بِهِ نَافِلَهُ لَكَ عَسَى أَن يَبْعَثَكَ
Artinya:
"Hendaknya engkau gunakan sebagian waktu malam itu untuk sholat tahajud, sebagai sholat sunnah untuk dirimu, mudah-mudahan Tuhan akan membangkitkan engkau dengan kedudukan yang baik." (QS. Al-Isra': 79).
Keistimewaan Tahajud
1. Penghapus dan Pencegah Dosa
Setiap orang pasti memiliki dosa. Dosa-dosa yang kecil bisa berguguran dengan menjalankan salat sunah ini sebagaimana hadis di atas.
Istimewanya, salat tahajud juga bisa mencegah seseorang dari perbuatan dosa. Orang yang melazimkan tahajud akan mendapatkan taufik dari Allah Subhanahu wa Ta'ala sehingga dirinya terjauhkan dari maksiat dan dosa.
2. Menenangkan Hati
Al-'Allamah Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan:
"Cobalah renungkan bagaimana Allah membalas salat malam yang mereka lakukan secara sembunyi dengan balasan yang Ia sembunyikan bagi mereka, yakni yang tidak diketahui oleh semua jiwa. Juga bagaimana Allah membalas rasa gelisah, takut, dan gundah gulana mereka di atas tempat tidur saat bangun untuk melakukan salat malam dengan kesenangan jiwa di dalam surga."
3. Dipelihara oleh Allah dari Segala Macam Bencana
Rasulullah saw. bersabda: "Barang siapa melaksanakan salat tahajud dengan sebaik-baiknya, dan dengan tata tertib yang rapi maka Allah Swt. akan memberikan sembilan macam kemuliaan: lima macam di dunia dan empat macam di akhirat."
Adapun lima keutamaan di dunia itu adalah akan dipelihara oleh Allah Swt. dari segala macam bencana, tanda ketaatannya akan tampak kelihatan di mukanya, akan dicintai para hamba Allah yang saleh dan dicintai oleh semua manusia, lidahnya akan mampu mengucapkan kata-kata yang mengandung hikmah dan akan dijadikan orang bijaksana, yakni diberi pemahaman dalam agama."
4. Kedudukan Terpuji
Sebagaimana firman Allah dalam surat Al Isra ayat 79:
"Dan pada sebagian malam hari bertahajudlah kamu sebagai suatu ibadah tambahan bagimu; Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji." (QS. Al Israa’: 79)
5. Kunci Masuk Surga
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
"Wahai manusia, sebarkanlah salam, berilah makan (orang-orang yang membutuhkan), sambungkanlah silaturahmi, dan salatlah pada malam hari ketika orang lain sedang tidur; niscaya kalian akan masuk surga dengan selamat." (HR. Ibnu Majah)
6. Salat Sunah Paling Utama
Salat Tahajud yang juga disebut qiyamul lail atau salat lail merupakan salat sunah yang paling utama. Sebagaimana sabda Rasulullah:
"Salat yang paling utama setelah salat fardhu adalah salat malam." (HR. An Nasa’i)
7. Kemuliaan dan Kewibawaan
Selain mendapatkan kedudukan mulia di akhirat kelak, orang-orang yang ahli salat tahajud juga akan mendapatkan kedudukan yang mulia di dunia. Allah akan memberinya kemuliaan dan kewibawaan.
"Dan ketahuilah, bahwa kemuliaan dan kewibawaan seorang mukmin itu ada pada salat malamnya." (HR. Hakim; hasan)
8. Doanya Dikabulkan
Orang yang mengerjakan salat Tahajud kemudian berdoa, Insyaallah doanya dikabulkan Allah. Apalagi jika ia melakukannya di sepertiga malam yang terakhir.
9. Kebiasaan Orang Salih
Salat Tahajud merupakan kebiasaan orang-orang saleh terdahulu. Maka siapa yang saat ini senantiasa mengerjakannya, ia pun tercatat sebagai orang-orang yang salih sebagaimana mereka.
"Biasakanlah dirimu untuk salat malam karena hal itu tradisi orang-orang salih sebelummu, mendekatkan diri kepada Allah, menghapus dosa, menolak penyakit, dan pencegah dari dosa." (HR. Ahmad)
10. Meningkatkan Takwa
Salat Tahajud bisa melatih diri kita agar menjadi insan yang bertakwa. Dengan rutin menegakkan amalan sunah tersebut, Insyaallah kita menjadi hamba-Nya yang saleh.
Rasul saw. bersabda, "Lakukanlah salat malam karena itu adalah tradisi orang-orang saleh sebelum kalian, sarana mendekatkan diri kepada Allah, pencegah dari perbuatan dosa, penghapus kesalahan, dan pencegah segala penyakit dari tubuh." Allah Ta'ala menjanjikan bermacam-macam nikmat yang menyenangkan hati sebagai balasan bagi orang yang melaksanakan salat tahajud (QS As-Sajdah: 16-17). Pelaku amalan sunah tersebut juga akan diangkat derajatnya dalam pandangan Allah Swt. (QS Al-Isra’: 79)
11. Kebaikan di Dunia-Akhirat
Rasulullah saw. mengungkapkan, "Sungguh pada malam hari terdapat waktu tertentu, yang bila seorang muslim memohon kepada Allah dari kebaikan dunia dan akhirat pada waktu itu maka Allah pasti akan memberikan kepadanya, dan waktu tersebut ada pada setiap malam." (HR Muslim). (*)
Ikuti berita POS-KUPANG.com di GOOGLE NEWS
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.